Narasi Jurnal Penelitian

Diambil dari SAP Minggu ke-11 dengan judul “Peran system pengaturan, good governance.”

Jurnal yang berkaitan dengan judul diatas, berikut adalah link nya: http://madib.blog.unair.ac.id/files/2012/04/peranan-budaya-korporat-pt-aneka-tambang-dlm-pelaks-gcg.pdf.

Berikut penjelasan atau narasi yang saya buat berdasarkan jurnal penelitian tersebut.

ANALISIS HUBUNGAN PERANAN BUDAYA PERUSAHAAN TERHADAP PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE PADA PT ANEKA TAMBANG TBK

Dari judul penelitian tersebut, memiliki tujuan untuk mengetahui seberapa besar peranan budaya perusahaan terhadap pelaksanaan GCG (Good Corporate Governance) pada PT Aneka Tambang, Tbk. Dan apa manfaat yang diperoleh PT Aneka Tambang, Tbk dengan adanya pelaksanaan GCG. Manfaat yang diharapkan adalah memberikan acuan yang dapat digunakan sebagai pedoman untuk suatu perusahaan mengenai perlunya memasukkan aspek yang terkait dengan GCG dalam pembentukkan budaya perusahaan, memberikan acuan untuk mengetahui tingkat kemampuan budaya perusahaan dalam mendorong pelaksanaan GCG di PT Aneka Tambang, Tbk., dan memberikan gambaran mengenai penerapan budaya perusahaan terhadap pelaksanaan GCG pada perusahaan, baik perusahaan swasta, BUMN, maupun dalam organisasi pemerintahan.

Populasi dalam penelitian ini adalah Karyawan dan Staf pada PT Aneka Tambang, Tbk. sejumlah 2460 karyawan yang diseleksi melalui Tes CPNS maupun seleksi khusus bagi tenaga ahli yang dibutuhkan. Jumlah anggota sampel sering dinyatakan dengan ukuran sampel. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 orang. Teknik pengambilan sampel dengan probability sampling, yaitu simple random sampling dan pengambilan sampel anggota populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi.

Dalam penelitian ini, teknik analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas menggunakan uji Liliefors, uji homegenitas dengan uji Bartlett, dan uji regresi. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa kuseioner yang terdiri dari 20 (dua puluh) pertanyaan mengenai Peranan Budaya Perusahaan sebagai variabel terikat (X) dan 20 (dua puluh) pertanyaan mengenai Penerapan GCG sebagai variabel bebas (Y).

Dari hasil analisis regresi linear sederhana dan hubungan sederhana, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara Peranan Budaya Perusahaan (X) dengan Penerapan GCG (Y) sehingga hipotesis korelasi (Ho) diterima, yaitu Terdapat Hubungan Peranan Budaya Perusahaan (X) dengan Penerapan GCG (Y). Angka hubungan antara Budaya Perusahaan (X) dengan GCG (Y) menghasilkan angka 0,606. Hal itu menunjukkan hubungan yang kuat antara Budaya Perusahaan (X) dengan Penerapan GCG (Y). Kekuatan tersebut didapat berdasarkan hasil pengujian signifikasi korelasi sebesar t – hitung = 0,70188 > t – tabel = 2,374 adalah signifikan. Hal itu menunjukkan semakin baik Budaya Perusahaan (X), semakin baik GCG (Y).

Manfaat pelaksanaan GCG bagi PT Aneka Tambang, Tbk., yaitu dapat meningkatkan shareholder value, mendapatkan dan menjaga kepercayaan investor dan kreditor, dapat menarik investor dari luar, memperoleh citra yang baik, dan menciptakan iklim yang sehat.  PT Aneka Tambang, Tbk. masih dapat meningkatkan penerapan budaya perusahaan guna lebih meningkatkan GCG dengan mempelajari pengaruh lain terhadap pelaksanaan GCG yang sebesar 63,3%. PT Aneka Tambang, Tbk. perlu menginternalisasikan budaya yang ada, seperti orientasi individu dan orientasi kelompok serta mempertahankan orientsi hasil agar pelaksanaan GCG dapat tetap dipertahankan. Implementasi penelitian ini untuk perusahaan lain ada kemungkinan terjadi perbedaan.

Pelanggaran Etika Dalam Iklan

Dari artikel diatas, menurut pendapat saya terdapat banyak sekali pelanggaran etika dalam mengiklankan rokok. Contohnya kenapa iklan rokok masih saja ditayangkan dengan gaya yang memperlihatkan kejantanan pria atau cenderung terlihat keren jika mengkonsumsi rokok tersebut? Dengan gaya iklan seperti itu, merupakan penyimpangan karena pada dasarnya rokok itu “membunuh”. Smoke is murder, ya. Tetap diiklankan seperti itu seakan mendoktrin masyarakat, masyarakat pun tetap ingin merokok. Seandainya ada unsur tentang kesehatan yang akan terganggu jika mengkonsumsi rokok di dalam iklan, mungkin itu bisa sedikit demi sedikit mengurangi penggunaan rokok bagi masyarakat. Dan tidak sekaligus melarang produsen rokok untuk tidak menayangkan iklan rokok yang mereka produksi.

 

Prinsip Etika dalam Bisnis serta Etika dan Lingkungan

  1. Prinsip Otonomi

Otonomi adalah sikap dan kemampuan manusia untuk mengambil keputusan dan bertindak berdasarkan kesadaran sendiri tentang apa yang dianggapnya baik untuk dilakukan. Orang yang otonom adalah orang yang bebas mengambil keputusan dan tindakan serta  bertanggung jawab atas keputusan dan tindakannya tersebut.

Prinsip yang dituntut oleh kalangan profesional terhadap dunia luar agar mereka diberi kebebasan sepenuhnya dalam menjalankan profesinya. Karena hanya kaum profesional ahli dan terampil dalam bidang profesinya, tidak boleh ada pihak luar yang ikut campur tangan dalam pelaksanaan profesi tersebut.

Batas-batas prinsip otonomi :

Tanggung jawab dan komitmen profesional (keahlian dan moral) atas kemajuan profesi tersebut serta (dampaknya pada) kepentingan masyarakat.

 Kendati pemerintah di tempat pertama menghargai otonomi kaum profesional, pemerintah tetap menjaga, dan pada waktunya malah ikut campur tangan, agar pelaksanaan profesi tertentu tidak sampai merugikan kepentingan umum.

2. Prinsip Kejujuran

Prinsip kejujuran dalam setiap tindakan atau perikatan bisnis merupakan keutamaan. Kejujuran diperlukan dalam pemenuhan syarat-syarat perjanjian dan kontrak. Dalam perikatan perjanjian dan kontrak tertentu, semua pihak saling percaya satu sama lain, bahwa masing-masing pihak tulus dan jujur membuat perjanjian dan kontrak, serius, tulus dan jujur melaksanakan perjanjian. Kejujuran sangat penting artinya bagi kepentingan masing-masing pihak, kejujuran sangat menentukan keberlanjutan relasi dan kelangsungan bisnis selanjutnya.

Prinsip kejujuran yaitu :

  • Kejujuran dalam pemenuhan syarat-syarat perjanjian dan kontrak.
  • Kejujuran dalam penawaran barang dan jasa dengan mutu dan harga sebanding.
  • Kejujuran dalam hubungan kerja intern dalam suatu perusahaan.

3. Prinsip Keadilan

Prinsip keadilan menuntut agar setiap orang diperlakukan secara sama sesuai dengan aturan yang  adil dan sesuai dengan kriteria yang rasional objektif dan dapat dipertanggung jawabkan. Prinsip ini terutama menuntut orang yang profesional agar dalam menjalankan profesinya ia tidak merugikan hak dan kepentingan pihak tertentu, khususnya orang-orang yang dilayani dalam rangka profesinya

4. Hormat pada Diri Sendiri

Membuat penilaian yang tepat terhadap semua perbuatan berdasarkan norma-norma kehidupan yang berlaku.

Memilih dan menentukan perbuatan yang tidak menyakiti, mencelakai, mengotori, menodai, dan merusak diri sendiri (jasmani dan rohani).

Mengidentifikasi perlakuan yang kurang baik dan tepat terhadap unsur jasmani, dalam hal kesehatan dan penampilan diri, beserta tindakan perbaikannya.

Mengidentifikasi perlakuan yang kurang baik dan tepat terhadap perkembangan unsur rohani, beserta tindakan perbaikannya.

5. Hak dan Kewajiban

Hak adalah segala sesuatu yang harus di dapatkan oleh setiap orang yang telah ada sejak lahir bahkan sebelum lahir. Di dalam Kamus Bahasa Indonesia hak memiliki pengertian tentang sesuatu hal yang benar, milik, kepunyaan, kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu (karena telah ditentukan oleh undang-undang, aturan, dsb), kekuasaan yang benar atas sesuatu atau untuk menuntut sesuatu, derajat atau martabat. Sedangkan kewajiban adalah sesuatu yang wajib dilaksanakan, keharusan (sesuatu hal yang harus dilaksanakan).

Hak dan Kewajiban Warga Negara

Apabila seseorang menjadi warga negara suatu negara, maka orang tersebut mempunyai hak dan kewajiban. Hak dan kewajiban warga negara yang dimaksud adalah sebagai berikut:

  1. Hak Warga Negara Indonesia menurut UUD 1945:
  2. Hak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak.
  3. Berhak untuk hidup dan mempertahankan hidup.
  4. Berhak membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan.
  5. Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta perlindungan terhadap kekerasan dan diskriminasi.
  6. Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya.
  7. Berhak mendapatkan pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan hidup manusia.
  8. Setiap orang berhak menunjukan dirinya dalam memperjuangkan haknya secara kolektif untuk membangun masyarakat, bangsa, dan negaranya.
  9. Setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama didepan hukum.
  10. Setiap orang berhak untuk bekerja serta mendapatkan imbalan dan perlakuan yang adil dan layak dalam hubungan kerja.
  11. Setiap warga negara berhak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan.
  12. Kewajiban Warga Negara meliputi:
  13. Wajib membayar pajak sebagai kontrak utama antar negara dengan warga negara dan membela tanah air (pasal 27).
  14. Wajib membela pertanahan dan keamanan negara (pasal29).
  15. Wajib menghormati hak asasi orang lain dan mematuhi pembatasan yang tertuang dalam peraturan (pasal 28).
  16. Wajib menjunjung hukum dan pemerintah.
  17. Wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
  18. Wajib tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang untuk menjamin pengakuan serta penghormatan atas hak dan kebebasan orang lain.
  19. Wajib mengikuti pendidikan dasar.

6. Teori Etika Lingkungan

Etika Lingkungan Hidup, berbicara mengenai hubungan antara manusia baik sebagai kelompok dengan lingkungan alam yang lebih luas dalam totalitasnya, dan juga hubungan antara manusia yang satu dengan manusia yang lainnya yang berdampak langsung  atau tidak langsung pada lingkungan hidup secara keseluruhan.

Etika Lingkungan dapat berupa :

Cabang dari etika sosial, sejauh menyangkut hubungan antara manusia dengan manusia yang berdampak pada lingkungan).

Berdiri sendiri, sejauh menyangkut hubungan antara manusia dengan lingkungannya.

Teori etika lingkungan, yaitu:

  • Ekosentrisme

Merupakan kelanjutan dari teori etika lingkungan biosentrisme. Oleh karenanya teori ini sering disamakan begitu saja karena terdapat banyak kesamaan. Yaitu pada penekanannya atas pendobrakan cara pandang antroposentrisme yang membatasi keberlakuan etika hanya pada komunitas manusia. Keduanya memperluas keberlakuan etika untukmencakup komunitas yang lebih luas.

  • Antroposentrisme

Antroposentrisme adalah teori etika lingkungan yang memandang manusia sebagai pusat dari sistem alam semesta. Manusia dan kepentingannya dianggap yang paling menentukan dalam tatanan ekosistem dan dalam kebijakan yang diambil dalam kaitan dengan alam, baik secara langsung atau tidak langung. Nilai tertinggi adalah manusia dan kepentingannya. Hanya manusia yang mempunyai nilai dan mendapat perhatian. Segala sesuatu yang lain di alam semesta ini hanya akan mendapat nilai dan perhatian sejauh menunjang dan demi kepentingan manusia. Oleh karenanya alam pun hanya dilihat sebagai obyek, alat dan sarana bagi pemenuhan kebutuhan dan kepentingan manusia. Alam hanya alat bagi pencapaian tujuan manusia. Alam tidak mempunyai nilai pada dirinya sendiri.

  • Biosentrisme

Pada biosentrisme, konsep etika dibatasi pada komunitas yang hidup (biosentrism), seperti tumbuhan dan hewan. Sedang pada ekosentrisme, pemakaian etika diperluas untuk mencakup komunitas ekosistem seluruhnya (ekosentrism). Etika lingkungan Biosentrisme adalah etika lingkungan yang lebih menekankan kehidupan sebagai standar moral Sehingga bukan hanya manusia dan binatang saja yang harus dihargai secara moral tetapi juga tumbuhan. Menurut Paul Taylor, karenanya tumbuhan dan binatang secara moral dapat dirugikan dan atau diuntungkan dalam proses perjuangan untuk hidup mereka sendiri, seperti bertumbuh dan bereproduksi.

  • Zoosentrisme

Etika lingkungan Zoosentrisme adalah etika yang menekankan perjuangan hak-hak binatang, karenanya etika ini juga disebut etika pembebasan binatang. Tokoh bidang etika ini adalah Charles Brich. Menurut etika ini, binatang mempunyai hak untuk menikmati kesenangan karena mereka dapat merasa senang dan harus dicegah dari penderitaan. Sehingga bagi para penganut etika ini, rasa senang dan penderitaan binatang dijadikan salah satu standar moral. Menurut The Society for the Prevention of Cruelty to Animals, perasaan senang dan menderita mewajibkan manusia secara moral memperlakukan binatang dengan penuh belas kasih.

  • Neo-Utilitarisme

Lingkungan neo-utilitarisme merupakan pengembangan etika utilitarisme Jeremy Bentham yang menekankan kebaikan untuk semua. Dalam konteks etika lingkungan maka kebaikan yang dimaksudkan, ditujukan untuk seluruh mahluk. Tokoh yang mempelopori etika ini adalah Peter Singer. Dia beranggapan bahwa menyakiti binatang dapat dianggap sebagai perbuatan tidak bermoral.

  • Anti-Spesiesme

Teori ini menuntut perlakuan yang sama bagi semua makhluk hidup, karena alasan semuanya mempunyai kehidupan. Keberlakuan prinsip moral perlakuan yang sama (equal treatment). Anti-spesiesme membela kepentingan dan kelangsungan hidup spesies yang ada di bumi. Dasar pertmbangan teori ini adalah aspek sentience, yaitu kemampuan untuk merasakan sakit, sedih, gembira dan seterusnya.Inti dari teori biosentris adalah dan seluruh kehidupan di dalamnya, diberi bobot dan pertimbangan moral yang sama.

  • Prudential and Instrumental Argument

Prudential Argument menekankan bahwa kelangsungan hidup dan kesejahteraan manusia tergantung dari kualitas dan kelestarian lingkungan. Argumen Instrumental adalah penggunaan nilai tertentu pada alam dan segala isinya, yakni sebatas nilai instrumental. Dengan argumen ini, manusia mengembangkan sikap hormat terhadap alam.

  • Non-antroposentrisme

Teori yang menyatakan manusia merupakan bagian dari alam, bukan di atas atau terpisah dari alam.

  • The Free and Rational Being

Manusia lebih tinggi dan terhormat dibandingkan dengan mahkluk ciptaan lain karena manusia adalah satu-satunya mahkluk bebas dan rasional, oleh karena itu Tuhan menciptakan dan menyediakan segala sesuatu di bumi demi kepentingan manusia. Manusia mampu mengkomunikasikan isi pikirannya dengan sesama manusia melalui bahasa. Manusia diperbolehkan menggunakan mahkluk non-rasional lainnya untuk mencapai tujuan hidup manusia, yaitu mencapai suatu tatanan dunia yang rasional.

  • Teori Lingkungan yang Berpusat pada Kehidupan (Life-Centered Theory of Environment)

Intinya adalah manusia mempunyai kewajiban moral terhadap alam yang bersumber dan berdasarkan pada pertimbangan bahwa, kehidupan adalah sesuatu yang bernilai. Etika ini diidasarkan pada hubungan yang khas anatara alam dan manusia, dan nilai yang ada pada alam itu sendiri.

 7. Prinsip Etika di Lingkungan Hidup

  1. Prinsip Tanggung Jawab

Tanggung jawab ini bukan saja bersifat individu melainkan juga kolektif yang menuntut manusia untuk mengambil prakarsa, usaha, kebijakan dan tindakan bersama secara nyata untuk menjaga alam semesta dengan isinya.

  1. Prinsip Solidaritas

Yaitu prinsip yang membangkitkan rasa solider, perasaan sepenanggungan dengan alam dan dengan makluk hidup lainnya sehigga mendorong manusia untuk menyelamatkan lingkungan.

  1. Prinsip Kasih Sayang dan Kepedulian

Prinsip satu arah, menuju yang lain tanpa mengaharapkan balasan, tidak didasarkan kepada kepentingan pribadi tapi semata-mata untuk alam.

  1. Sikap Hormat terhadap Alam

Hormat terhadap alam merupakan suatu prinsip dasar bagi manusia sebagai bagian dari alam semesta seluruhnya.

  1. Prinsip “No Harm”

Yaitu Tidak Merugikan atau merusak, karena manusia mempunyai kewajiban moral dan tanggung jawab terhadap alam, paling tidak manusia tidak akan mau merugikan alam secara tidak perlu.

  1. Prinsip Hidup Sederhana dan Selaras dengan Alam

Ini berarti, pola konsumsi dan produksi manusia modern harus dibatasi. Prinsip ini muncul didasari karena selama ini alam hanya sebagai obyek eksploitasi dan pemuas kepentingan hidup manusia.

  1. Prinsip Keadilan

Prinsip ini berbicara terhadap akses yang sama bagi semua kelompok dan anggota masyarakat dalam ikut menentukan kebijakan pengelolaan sumber daya alam dan pelestarian alam, dan dalam ikut menikmati manfaat sumber daya alam secara lestari.

  1. Prinsip Demokrasi

Prinsip ini didasari terhadap berbagai jenis perbedaan keanekaragaman sehingga prinsip ini terutama berkaitan dengan pengambilan kebijakan didalam menentukan baik-buruknya, rusak-tidaknya, suatu sumber daya alam.

  1. Prinsip Integritas Moral

Prinsip ini menuntut pejabat publik agar mempunyai sikap dan prilaku moral yang terhormat serta memegang teguh untuk mengamankan kepentingan publik yang terkait dengan sumber daya alam.

Definisi Etika Dan Bisnis Sebagai Sebuah Profesi

  1. Hakekat Etika Bisnis

Menurut Drs. O.P. Simorangkir bahwa hakikat etika bisnis adalah menganalisis atas asumsi-asumsi bisnis, baik asumsi moral maupun pandangan dari sudut moral.

Karena bisnis beroperasi dalam rangka suatu sistem ekonomi, maka sebagian dari tugas etika bisnis hakikatnya mengemukakan pertanyaan-pertanyaan tentang sistem ekonomi yang umum dan khusus, dan pada gilirannya menimbulkan pertanyaan-pertanyaan tentang tepat atau tidaknya pemakaian bahasa moral untuk menilai sistem-sistem ekonomi, struktur bisnis.

Contoh praktek etika bisnis yang dihubungkan dengan moral :

Uang milik perusahaan tidak boleh diambil atau ditarik oleh setiap pejabat perusahaan untuk dimiliki secara pribadi. Hal ini bertentangan dengan etika bisnis. Memiliki uang dengan cara merampas atau menipu adalah bertentangan dengan moral. Pejabat perusahaan yang sadar etika bisnis, akan melarang pengambilan uang perusahaan untuk kepentingan pribadi, Pengambilan yang terlanjur wajib dikembalikan.

2. Definisi Etika & Bisnis

Kata etika, Menurut bahasa Yunani, kata etika berawal dari kata ethos yang memiliki arti sikap, perasaan, akhlak, kebiasaan, watak. Sedangkan Magnis Suseno berpendapat bahwa etika merupakan bukan suatu ajaran melainkan suatu ilmu.

Kata kedua adalah bisnis, yang diartikan sebagai suatu usaha. Jika kedua kata tersebut dipadukan, yaitu etika bisnis maka dapat didefinisikan sebagai suatu tata cara yang dijadikan sebagai acuan dalam menjalankan kegiatan berbisnis. Dimana dalam tata cara tersebut mencakup segala macam aspek, baik dari individu, institusi, kebijakan, serta perilaku berbisnis.

Etika Bisnis dalam suatu perusahaan dapat membentuk nilai, norma dan perilaku karyawan serta pimpinan dalam membangun hubungan yang adil dan sehat, Perusahaan meyakini prinsip bisnis yang baik adalah bisnis yang beretika, yakni bisnis dengan kinerja unggul dan berkesinambungan yang dijalankan dengan mentaati kaidah-kaidah etika sejalan dengan hukum dan peraturan yang berlaku.

Etika Bisnis dapat menjadi standar dan pedoman bagi seluruh karyawan termasuk manajemen dan menjadikannya sebagai pedoman untuk melaksanakan pekerjaan sehari-hari dengan dilandasi moral yang luhur, jujur, transparan dan sikap yang profesional.

3. Etiket Moral, Hukum dan Agama

Dari asal katanya Ethics atau Etika berarti moral sedangkan Ethiquetle atau Etiket berarti sopan santun.

Ciri-ciri Etiket :

  • Etiket menyangkut cara suatu perbuatan harus dilakukan manusia. Diantara beberapa cara yang mungkin, etiket menunjukkan cara yang tepat, artinya cara yang diharapkan serta ditentukan dalam suatu kalangan tertentu.
  • Etiket hanya berlaku dalam pergaulan. Bila tidak ada saksi mata, maka maka etiket tidak berlaku.
  • Etiket bersifat relatif artinya yang dianggap tidak sopan dala suatu kebudayaan, bisa saja dianggap sopan dalam kebudayaan lain.

4. Klasifikasi Etika

Menurut buku yang berjudul “Hukum dan Etika Bisnis” karangan Dr. H. Budi Untung, S.H., M.M, etika dapat diklasifikasikan menjadi :

  • Etika Deskriptif

Etika deskriptif yaitu etika di mana objek yang dinilai adalah sikap dan perilaku manusia dalam mengejar tujuan hidupnya sebagaimana adanya. Nilai dan pola perilaku manusia   sebagaimana adanya ini tercemin pada situasi dan kondisi yang telah membudaya di masyarakat secara turun-temurun.

  • Etika Normatif

Etika normatif yaitu sikap dan perilaku manusia atau masyarakat sesuai dengan norma dan moralitas yang ideal. Etika ini secara umum dinilai memenuhi tuntutan dan perkembangan dinamika serta kondisi masyarakat. Adanya tuntutan yang menjadi avuan bagi masyarakat umum atau semua pihak dalam menjalankan kehidupannya.

  • Etika Deontologi

Etika deontologi yaitu etika yang dilaksanakan dengan dorongan oleh kewajiban untuk berbuat baik terhadap orang atau pihak lain dari pelaku kehidupan. Bukan hanya dilihat dari akibat dan tujuan yang ditimbulakan oleh sesuatu kegiatan atau aktivitas, tetapi dari sesuatu aktivitas yang dilaksanakan karena ingin berbuat kebaikan terhadap masyarakat atau pihak   lain.

  • Etika Teleologi

Etika Teleologi adalah etika yang diukur dari apa tujuan yang dicapai oleh para pelaku     kegiatan. Aktivitas akan dinilai baik jika bertujuan baik. Artinya sesuatu yang dicapai adalah sesuatu yang baik dan mempunyai akibat yang baik. Baik ditinjau dari kepentingan pihak yang terkait, maupun dilihat dari kepentingan semua pihak. Dalam etika ini dikelompollan   menjadi dua macam yaitu :

  • Egoisme : Egoisme yaitu etika yang baik menurut pelaku saja, sedangkan bagi yang lain mungkin tidak baik.
  • Utilitarianisme : Utilitarianisme adalah etika yang baik bagi semua pihak, artinya semua pihak baik yang terkait langsung maupun tidak langsung akan menerima pengaruh yang baik.
  • Etika Relatifisme

Etika relatifisme adalah etika yang dipergunakan di mana mengandung perbedaan kepentingan antara kelompok pasrial dan kelompok universal atau global. Etika ini hanya berlaku bagi kelompok passrial, misalnya etika yang sesuai dengan adat istiadat lokal, regional dan konvensi, sifat dan lain-lain. Dengan demikian tidak berlaku bagi semua pihak atau masyarakat yang bersifat global.

5. Konsepsi Etika

Konsep-konsep dasar etika antara lain adalah (Bertens, 2002): (i) ilmu yang mempelajari tentang tingkah laku manusia serta azas-azas akhlak (moral) serta kesusilaan hati seseorang untuk berbuat baik dan juga untuk menentukan kebenaran atau kesalahan dan tingkah Laku seseorang terhadap orang lain, antara lain :

  • Utilitarianisme

Utilitarianisme menyatakan bahwa suatu tindakan diangap baik bila tindakan ini meningkatkan derajat manusia. Penekanan dalam utilitarianisme bukan pada memaksimalkan derajat pribadi, tetapi memaksimalkan derajat masyarakat secara keseluruhan. Dalam implementasinya sangat tergantung pada pengetahuan kita akan hal mana yang dapat memberikan kebaikan terbesar.

  • Analisis Biaya-Keuntungan (Cost-Benefit Analysis)

Pada dasarnya, tipe analisis ini hanyalah satu penerapan utilitarianisme. Dalam analisis biaya-keuntungan, biaya suatu proyek dinilai, demikian juga keuntungannya. Hanya proyek-proyek yang perbandingan keuntungan terhadap biayanya paling tinggi saja yang akan diwujudkan.

  • Etika Kewajiban dan Etika Hak

Etika kewajiban (duty ethics) menyatakan bahwa ada tugas-tugas yang harus dilakukan tanpa mempedulikan apakah tindakan ini adalah tindakan terbaik. Sedangkan, etika hak (right-ethics) menekankan bahwa kita semua mempunyai hak moral, dan semua tindakan yang melanggar hak ini tidak dapat diterima secara etika, Etika kewajiban dan etika hak sebenarnya hanyalah dua sisi yang berbeda dari satu mata uang yang sama. Kedua teori ini mencapai akhir yang sama; individu harus dihormati, dan tindakan dianggap etis bila tindakan itu mempertahankan rasa hormat kita kepada orang lain. Kelemahan dari teori ini adalah terlalu bersifat individu, hak dan kewajiban bersifat individu. Dalam penerapannya sering terjadi bentrok antara hak seseorang dengan orang lain.

  • Etika Moralitas

Pada dasarnya, etika moralitas berwacana untuk menentukan kita sebaiknya menjadi orang seperti apa. Dalam etika moralitas, suatu tindakan dianggap benar jika tindakan itu mendukung perilaku karakter yang baik (bermoral) dan dianggap salah jika tindakan itu mendukung perilaku karakter yang buruk (tidak bermoral). Etika moral lebih bersifat pribadi, namum moral pribadi akan berkaitan erat dengan moral bisnis. Jika perilaku seseorang dalam kehidupan pribadinya bermoral, maka perilakunya dalam kehidupan bisnis juga akan bermoral.

Dalam memecahkan masalah, kita tidak perlu binggung untuk memilih konsep mana yang sebaiknya digunakan, sebab kita dapat menggunakan semua teori itu untuk menganalisis suatu masalah dari sudut pandang yang berbeda dan melihat hasil apa yang diberikan masing-masing teori itu kepada kita.

Makalah Kelompok

Studi Kelayakan Bisnis Bakpao Kentang “Maradona”

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Saat ini wisata kuliner di Indonesia dipenuhi dengan berbagai macam variasi makanan, mulai dari camilan, kue, hingga masakan khas nusantara. Berbagai pengusaha kuliner memutar otak untuk menyajikan makanan yang berbeda dan memiliki inovasi, hal tersebut dilakukan untuk menarik perhatian konsumen terhadap jenis makanan yang diproduksi. Tidak jarang sekarang ini kita temukan berbagai jenis makanan yang unik dan baru, sehingga kita tertarik untuk mencobanya, beberapa contoh adalah “Burger Buto”, “Brownies Tempe”, “Bakso Keju”, “Martabak Pisang”, dsb. Mereka memberikan cita rasa baru terhadap jenis makanan yang mereka produksi, sehingga para konsumen pun penasaran dan menjadikan variasi makanan-makanan tersebut sebagai suatu bentuk penyegaran dari jenis-jenis makanan yang sudah biasa mereka konsumsi.
Untuk menciptakan makanan yang unik dan memiliki inovasi, kita tidak harus menggunakan bahan makanan yang sulit atau jarang dijumpai, dari bahan-bahan makanan disekitar kita pun dapat dimanfaatkan menjadi suatu jenis makanan yang unik, apalagi jika bahan makanan tersebut memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan, jadi tidak hanya menarik dari segi cita rasa namum juga menyehatkan.
Bahan sederhana yang dapat kita manfaatkan untuk membuat suatu jenis makanan adalah kentang. Kentang merupakan lima kelompok besar makanan pokok dunia selain gandum, jagung, beras, dan terigu. Dibandingkan beras, kandungan karbohidrat, protein, lemak dan energi kentang lebih rendah, namun jika dibandingkan dengan umbi-umbian lain seperti singkong, ubi jalar, dan talas, komposisi kandungan gizi kentang masih relative lebih baik. Kentang merupakan satu-satunya jenis umbi yang kaya akan vitamin C. Kadarnya mencapai 30 miligram per 100 gram, sedangkan umbi-umbian lainnya sangan miskin akan vitamin C. Kebutuhan vitamin C sehari adalah 60 miligram, dengan mengonsumsi sebuah umbi kentang ukuran sedang, sepertiga kebutuhan vitamin C telah tercapai. Demikian halnya dengan kebutuhan akan vitamin B dan zat besi. Selain itu kentang juga merupakan sumber kalsium, fosfor, dan kalium, yang berguna untuk mencegah hipertensi.
Kita dapat memanfaatkan kentang yang kaya akan manfaat tersebut dengan mengolahnya menjadi Bakpao Kentang, sejauh ini yang sering kita temui adalah bakpao dari tepung terigu biasa dan bakpao dari telo. Namun terdapat hal yang menjadikan Bakpao Kentang ini menjadi lebih unik, yaitu isi selai apel.
Apel merupakan buah khas kota Malang yang kaya akan antioksidan yang berkhasiat untuk mencegah kanker, selain itu apel juga mengandung serat yang dipercaya dapat melawan kolestrol jahat dan meningkatkan kolestrol baik. Jadi inovasi Bakpao Kentang Isi Apel ini memiliki kandungan gizi yang baik bagi kesehatan, disamping rasanya yang lezat, sebab selai apel dapat memberikan rasa manis yang segar dari bakpao kentang yang gurih tersebut.

1.2 Gambaran Umum Potensi Usaha
Usaha pembuatan bakpao kentang isi selai apel ini merupakan suatu inovasi yang dapat dijadikan sebagai peluang usaha baru, sebab bahan baku dari bakpao kentang isi selai apel tersebut mudah ditemui di berbagai daerah karena kentang sendiri merupakan salah satu makanan pokok bagi masyarakat di Indonesia, dan apel yang juga merupakan buah khas kota Malang dapat dijumpai di seluruh daerah di Indonesia. Harga dari kentang dan juga apel pun mudah dijangkau oleh semua kalangan, sehingga memungkinkan bagi mereka yang ingin memulai usaha produksi bakpao kentang isi selai apel ini. Seperti yang telah diuraikan pada sub bab sebelumnya bahwa kedua bahan baku utama yaitu kentang dan apel mengandung banyak vitamin dan gizi. Berikut komposisi beberapa kandungan gizi dari umbi kentang dalam 100 gram adalah sebagai berikut:

Tabel 1.1 Kandungan Gizi Untuk 100g Kentang
Kandungan
Jumlah
Protein
2,00 gr
Lemak
0,30 gr
Karbohidrat
19,10 gr
Kalsium
11,00 mg
Fosfor
56,00 mg
Serat
0,30 gr
Zat Besi
0,30 mg
Vitamin B1
0,09 mg
Vitamin B2
0,03 mg
Vitamin C
16,00 mg
Niacin
1,49 mg
Sumber: Direktorat Gizi Departemen Kesehatan Tahun 2010
Sedangkan komposisi beberapa kandungan gizi dari Apel dalam 100gram tertera pada table 2.1 pada lembar berikutnya.
Dari data-data tersebut, dapat diketahui bahwa kombinasi dari kentang dan apel memberikan gizi yang baik serta manfaat yang menyehatkan tubuh. Sehingga cocok untuk dijadikan makanan pelengkap atau makanan sehari-hari yang juga dapat memanjakan lidah para konsumen.

Tabel 1.2 Kandungan Gizi Untuk 100gram Apel
Kandungan
Jumlah
Energi
52 kkal
Karbohidrat
13,81 gr
Gula
10,39 gr
Serat
2,40 gr
Lemak
0,17 gr
Protein
0,26 gr
Air
85,56 gr
Vitamin A
3,00 mg
Vitamin B1
0,017 mg
Vitamin B2
0,026 mg
Vitamin B3
0,091 mg
Vitamin B5
0,061 mg
Vitamin B6
0,041 mg
Vitamin B9
3,00 mg
Vitamin C
4,60 mg
Kalsium
6,00 mg
Zat Besi
0,12 mg
Magnesium
5,00 mg
Fosfor
11,00 mg
Kalium
107,00 mg
Seng
0,04 mg
Sumber: Direktorat Gizi Departemen Kesehatan Tahun 2010

BAB II
ASPEK HUKUM

2.1 Nama Unit Usaha
Unit usaha ini diberi nama Kedai Bakpao Kentang “Maradona” dikarenakan bergerak dalam bidang usaha kuliner yang memproduksi bakpao kentang isi selai apel yang selain lezat juga menyehatkan, dengan harapan mampu menjadi bakpao yang digemari seluruh masyarakat yang tidak hanya terbatas di kota Malang saja.
Nama Badan Usaha : PT. Maradona Sejahtera
Pemilik : Marchella Pramadhana Hardy
Dhaniar Citra Hardy
Asri Wahyuni
Alamat : Jalan Mayjen Wiyono Kav.1 No.2
Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing
Malang, 65117
No. Telp : 0341 350240

2.2 Legalitas Usaha
Dari segi legalitas usaha, unit usaha kami memiliki beberapa dokumen badan hukum untuk melaksanakan usaha bisnis sebagai bekal agar usaha yang dilaksanakan berjalan lancar di kemudian hari. Beberapa dokumen hukum yang dimiliki berkaitan dengan aspek hukum adalah :
2.2.1 Badan Hukum
Jenis badan hukum usaha kami yaitu Perseroan Terbatas (PT). Karena usaha ini sifatnya merupakan usaha bersama dengan modal bersama dan keuntungan dibagi bersama berdasarkan besarnya proporsi dari masing masing pemodal, dimana seluruh aktivitas yang timbul dalam pengelolaan menjadi tanggung jawab PT. Dari segi kepemilikan, jenis PT ini adalah Perseroan Terbatas Biasa, dimana para pendiri, pemegang saham dan pengurusnya adalah warga negara Indonesia dan berbadan hukum Indonesia. Sedangkan dari segi status Perseroan Terbatas, PT ini merupakan Perseroan Tertutup, dimana saham atas PT kami tidak ditawarkan secara umum dalam Bursa Efek Indonesia.
Selain itu, badan hukum yang didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan usaha dengan modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham, badan hukumnya merupakan subyek hukum dan kekayaan yang terpisah (modal).
2.2.2 Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
Usaha Kedai Bakpao Kentang memiliki ijin usaha dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang, serta sudah terdaftar sebagai pelaku usaha penjualan komoditas makanan. Sesuai dengan UU No. 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan, Perusahaan adalah setiap bentuk badan usaha yang menjalankan setiap usaha yang bersifat tetap dan terus menerus didirikan, bekerja, serta berkedudukan dalam wilayah negara Indonesia dengan tujuan memperoleh keuntungan/laba.
2.2.3 Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
Sebagai badan usaha, kami juga mendaftarkan NPWP atas aktiva usaha kami ke Departemen Direktorat Jendral Pajak Kota Malang. NPWP merupakan nomer yang diberikan kepada wajib pajak sebagai sarana dalam administrasi perpajakan yang dipergunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas bagi wajib pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya. Kepemilikan NPWP penting sebab supaya usaha kami dapat memberikan penghasilan kepada Pemerintah.
2.2.4 Izin-izin Perusahaan
Sebagai pelaku usaha yang patuh terhadap hukum yang berlaku, maka usaha kami juga memiliki beberapa dokumen perizinan sesuai dengan jenis bidang usaha yang kami jalankan. Izin-izin tersebut antara lain:
a. Surat Izin Usaha Industri (SIUI), usaha kami telah mendapatkan SIUI dari Departemen Perdagangan dan Perindustrian Kota Malang sebagai usaha yang memproduksi makanan.
b. Izin Domisili, usaha kami memiliki Izin Domisili di mana lokasi perusahaan berada dari Pemerintah Kota Malang.
c. Izin Mendirikan Bangunan (IMB), demi kelancaran usaha maka kami selaku pengusaha juga melakukan perijian untuk merehap bangunan yang kami gunakan sebagai perusahaan kami. IMB tersebut kami dapatkan dari Pemerintah Kota Malang.
2.2.5 Bukti Diri
Unit usaha kami juga mempunyai bukti diri mengenai identitas para pemilik usaha yang dikeluarkan oleh Kelurahan Polehan yang dikenal dengan nama Kartu Tanda Penduduk (KTP) beserta tanda identitas lainnya yang diperlukan.
2.2.6 Keabsahan Dokumen lainnya
Di samping keabsahan dokumen-dokumen yang telah disebutkan di atas, terdapat keabsahan dokumen-dokumen lain yang tidak kalah penting bagi lancarnya usaha kami khususnya dalam aspek hukum. Beberapa dokumen tersebut ialah:
a. Status Hukum Tanah, keabsahan Sertifikat Tanah perusahaan kami dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Malang. Jenis hak atas tanah tersebut adalah Hak Milik. Tanah di mana perusahaan kami berdiri merupakan tanah yang dapat diperjualbelikan, sebab bukan merupakan tanah adat, wakaf, sengketa, transmigrasi, atau milik Pemerintah.
b. Status Kendaraan Bermotor, untuk kelancaran kegiatan usaha kami memiliki 1 (satu) mobil yang digunakan untuk sarana distribusi, promosi, dll. Kami memiliki keaslian surat-surat atas kendaraan bermotor tersebut seperti, Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB), harga beli (faktur dan kwitansi), dan kondisi kendaraan.
c. Serta surat-surat atau sertifikat lainnya yang berkepentingan dalam aspek hukum, seperti sertifikat pangan dari Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM) dan sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

BAB III
ASPEK MANAJEMEN

3.1 Bentuk Organisasi
Manajemen merupakan alat untuk mencapai tujuan perusahaan, PT. Maradona Sejahtera sendiri memiliki tujuan yaitu memenuhi kebutuhan konsumen terhadap makanan sehat dan inovatif yang dapat bersaing secara unggul di bidang kuliner. Tujuan kami dapat terlaksana dan tercapai karena adanya wadah atau tempat untuk melakukan kegiatan tersebut yang kami sebut dengan organisasi. Organisasi merupakan suatu proses kerja sama antara dua orang atau lebih dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Organisasi dalam perusahaan kami merupakan organisasi formal, dimana segala kegiatan yang dilakukan terkoordinasi dan strukturnya tersusun secara tegas. Struktur organisasi kami menggambarkan tugas, wewenang, dan tanggung jawab masing-masing bagian. Bentuk dari struktur organisasi kami adalah organisasi lini. Berikut merupakan gambar dari struktur organisasi lini perusahaan kami.

Gambar 3.1 Struktur Organisasi

Karyawan

Karyawan

Karyawan

Karyawan

Manajer
Produksi

Manajer
SDM

Manajer
Keuangan

Manajer
Pemasaran

PIMPINAN

Keterangan Gambar
Pimpinan : Marchella Pramadhana Hardy
Manajer Pemasaran : Herjunot Ali, SE
Manajer Keuangan : Olla Ramlan, SE
Manajer SDM : Afgan Syahreza, S.Sos
Manajer Produksi : Sugiono, SE
Gambar bagan di atas menunjukkan bahwa hubungan antara pimpinan, manajer, dan karyawan bersifat langsung melalui suatu garis wewenang. Pimpinan dapat memberikan perintah langsung kepada para manajer. Kemudian para manajer dapat memberikan perintah langsung kepada masing-masing karyawan. Sedangkan hubungan antara masing-masing manajer dapat saling bekerja sama, begitu juga dengan hubungan antara masing-masing karyawan. Pucuk pimpinan bertanggung jawab atas segala bidang yang ada dalam perusahaan, dan setiap manajer bertanggung jawab atas bidangnya masing-masing tanpa mengabaikan bidang yang lain.

3.2 Sumber Daya Manusia
Dalam menjalankan kegiatan usaha PT. Maradona Sejahtera, kami memperkerjakan kurang lebih 23 tenaga kerja dengan rincian dan spesifikasi sebagai berikut:
a. 1 orang Pimpinan
Bertanggung jawab atas segala kegiatan usaha demi tercapainya tujuan perusahaan. Memiliki wewenang puncak dan memiliki kewajiban menjadi decision maker atau pengambil keputusan. Pimpinan pada PT. Maradona Sejahtera adalah pemilik perusahaan yang bersangkutan.
b. 1 orang Manajer Pemasaran
Bertanggung jawab atas segala kegiatan pemasaran agar supaya produk dari unit usaha ini dapat dikenal oleh masyarakat luas dan mendorong mereka untuk mengonsumsi produk kami. Seorang Manajer Pemasaran pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan S1 Sarjana Ekonomi dengan minimal pengalaman 1 tahun dalam bidang yang sama.
c. 1 orang Manajer Keuangan
Bertanggung jawab atas segala kegiatan yang berkaitan dengan keuangan perusahaan, membuat laporan keuangan setiap 6 bulan sekali, dan menganalisis hasil laporan yang ada agar supaya kondisi keuangan perusahaan tetap stabil dan baik. Seorang Manajer Keuangan pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan S1 Sarjana Ekonomi dengan minimal pengalaman 1 tahun di bidang yang sama.
d. 1 orang Manajer SDM
Bertanggung jawab atas segala kegiatan ketenagakerjaan, mulai dari analisis jabatan, perekrutan, pemberian kompensasi, pengembangan karier, sampai dengan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Seorang Manajer SDM pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan S1 Sarjana Sosiologi dengan minimal pengalaman 1 tahun di bidang yang sama.
e. 1 orang Manajer Produksi
Bertanggung jawab atas segala kegiatan produksi perusahaan, mulai dari ketersediaan bahan baku, pengolahan bahan baku, sampai dengan mengatur persediaan secara efektif dan efisien. Seorang Manajer Produksi pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan S1 Sarjana Ekonomi dengan minimal pengalaman 1 tahun di bidang yang sama.
f. 1 orang Supervisor Pelayanan
Bertanggung jawab atas segala kegiatan pelayanan pada pelanggan. Supervisor ditugaskan untuk tetap stand by di Kedai Bakpao Kentang untuk mengawasi dan memimpin para Pramusaji yang bertugas. Seorang Supervisor Pelayanan pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMA/sederajat dengan minimal pengalaman 1 tahun di bidang yang sama.
g. 2 orang Staf Pemasaran
Bertanggung jawab untuk membantu dan menerima perintah dari Manajer Pemasaran dalam melaksanan kegiatan pemasaran perusahaan. 2 orang Staf Pemasaran pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMA/sederajat.

h. 1 orang Staf Keuangan
Bertanggung jawab untuk membantu dan menerima perintah dari Manajer Keuangan dalam melaksanan kegiatan yang berkaitan dengan keuangan perusahaan. Seorang Staf Keuangan pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMA/sederajat.
i. 1 orang Staf SDM
Bertanggung jawab untuk membantu dan menerima perintah dari Manajer SDM dalam melaksanakan kegiatan yang berkaitan dengan ketenagakerjaan dalam perusahaan. Seorang Staf SDM pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMA/sederajat.
j. 5 orang Staf Produksi
Bertanggung jawab untuk membantu dan menerima perintah dari Manajer Produksi dalam melaksanakan kegiatan produksi perusahaan. 5 orang Staf Produksi pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMK jurusan Tata Boga atau telah menempuh pendidikan informal Tata Boga.
k. 2 orang Pramusaji
Bertanggung jawab untuk melayani setiap konsumen yang datang di Kedai Bakpao Kentang dan menerima perintah dari Supervisor Pelayanan. 2 orang Pramusaji pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMA/sederajat.
l. 1 orang Kasir
Bertanggung jawab untuk melayani setiap transaksi pembayaran yang dilakukan oleh konsumen di Kedai Bakpao Kentang. 1 orang Kasir pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMA/sederajat.
m. 2 orang Driver
Bertanggung jawab sebagai sopir untuk melancarkan kegiatan usaha yang berlangsung, seperti membantu proses distribusi, pengiriman pesanan, dll. 2 orang Driver pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMA/sederajat yang telah memiliki SIM A dari Kepolisian setempat.

n. 2 orang Cleaning Service
Bertanggung jawab atas kebersihan dan kerapian kondisi Kedai Bakpao Kentang. 2 orang Cleaning Service pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMP/sederajat.
o. 1 orang Tenaga Serabutan
Bertanggung jawab untuk membantu para tenaga kerja perusahaan dalam mengerjakan hal-hal yang bersifat umum. Seorang Tenaga Serabutan pada PT. Maradona Sejahtera adalah lulusan SMP/sederajat.

BAB IV
ASPEK PEMASARAN

4.1 Segmentasi, Targeting, dan Positioning
Pada masa sekarang ini, tingkat persaingan semakin ketat begitu juga dalam bidang kuliner. Para pelaku usaha yang menginginkan usahanya dapat bertahan dan berkembang maka harus pandai memutar otak untuk memasarkannya. Maka dari itu, peran pemasaran dalam suatu usaha begitu penting, sebab pemasaran akan menentukan kelanjutan usaha suatu perusahaan. Salah satu kegiatan yang tidak boleh ditinggalkan dalam pemasaran adalah melakukan segmentasi pasar, targeting, dan positioning yang akan diuraikan di bawah ini:
a. Segmentasi
Segemtasi pasar berarti membagai pasar menjadi beberapa kelompok pembeli yang berbeda yang mungkin memerlukan produk atau marketing mix yang berbeda pula. Segmentasi pasar dari PT. Maradona Sejahtera adalah masyarakat kota maupun kabupaten Malang golongan menengah ke atas.
b. Targeting
Targeting adalah melakukan evaluasi keaktifan setiap segmen, kemudian memilih satu atau lebih segmen pasar untuk dilayani. Pasar sasaran atau target dari PT. Maradona Sejahtera mencakup segala usia, baik Lansia, Dewasa, Remaja, atau Anak-anak yang menggemari makanan sehat dan inovatif.
c. Positioning
Penentuan posisi pasar dilakukan setelah menentukan segmen mana yang akan dimasuki, maka harus pula menentukan posisi mana yang ingin ditempati dalam segmen tersebut. Posisi pasar dari PT. Maradona Sejahtera adalah menciptakan image di benak konsumen sebagai perusahaan yang memproduksi inovasi makanan yang menyehatkan dan juga lezat. Makanan yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan gizi dan vitamin konsumen segala usia dengan harga yang kompetitif.

4.2 Permintaan
Permintaan adalah keinginan yang didukung oleh daya beli dan akses untuk membeli. Artinya permintaan akan terjadi apabila didukung oleh kemampuan yang dimiliki seorang konsumen untuk membeli. Akses untuk memperoleh produk yang kami tawarkan juga sangat menentukan besarnya permintaan, oleh karena itu masalah lokasi yang mudah dijangkau sangat kami perhatikan untuk menjaga besarnya permintaan.
4.2.1 Perkembangan Permintaan Sekarang
Apabila dicermati, permintaan terhadap makanan yang sehat namun juga cocok dengan selera masyarakat semakin meningkat seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya makanan sehat sebagai penunjang kebutuhan gizi dan vitamin bagi tubuh. Dalam hal kuliner, umumnya konsumen selalu ingin mencoba hal yang baru, makanan yang sehat saja tidak cukup untuk membuat konsumen kembali membeli produk kami, yang harus diperhatikan ialah rasa yang enak dan sesuai dengan selera mayarakat kota Malang. PT. Maradona Sejahtera selalu berusaha menjaga kualitas produk Bakpao Kentang agar masyarakat yang sudah menjadi pelanggan kami tetap menyukai cita rasa produk kami dan menjadi pelanggan yang loyal.
Bakpao Kentang Isi Apel yang kami produksi banyak digemari oleh masyarakat kota Malang, selain sebagai camilan di sela-sela makanan berat, produk kami juga banyak dibeli konsumen sebagai oleh-oleh. Hal tersebut membawa keuntungan tersendiri bagi usaha kami, sebab dengan begitu tidak hanya masyarakat kota Malang saja yang mengenal produk kami, tapi produk kami juga akan dikenal oleh masyarakat luar kota Malang. Dengan begitu permintaan terhadap produk kami juga dapat meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah masyarakat yang mengenal dan menggemari produk kami.
4.2.2 Prospek Permintaan di Masa Mendatang
Banyak pelaku usaha memperdiksi bahwa bidang kuliner akan digemari masyarakat dalam jangka waktu yang cukup panjang, selama masih tercipta inovasi-inovasi dalam kuliner maka hal yang disebut dengan wisata kuliner masih terus diburu oleh konsumen. Oleh karena itu kami optimis bahwa dengan menciptakan inovasi produk secara terus-menerus, maka permintaan terhadap Bakpao Kentang tidak akan surut. Bahkan inovasi yang tepat dan disukai oleh masyarakat mampu mempertahankan dan menarik banyak pelanggan yang loyal. Selai trend mengenai wisata kuliner, semakin lama masyarakat akan semakin memperhatikan gaya hidup sehat. Hal tersebut akan membuka peluang kami semakin lebar lagi, sebab seiring dengan semakin banyaknya masyarakat yang sadar akan gaya hidup sehat, maka semakin banyak masyarakat yang mengonsumsi makanan sehat.
Namun hal yang harus diperhatikan ialah munculnya para pesaing di bidang kuliner dengan jenis produk yang sama. Saat ini bisa dikatakan saingan utama kami ialah Bakpao Telo, namun dalam masa mendatang bukan suatu hal yang tidak mungkin akan bermunculan banyak pesaing. Dalam menghadapi para pesaing di masa mendatang, maka mulai dari sekarang kami terus melakukan riset terhadap inovasi produk yang disukai konsumen, hal tersebut kami lakukan semata-mata untuk menjaga tingkat permintaan agar nantinya tidak menurun.

4.3 Penawaran
Penawaran adalah jumlah barang atau jasa yang ditawarkan produsen pada berbagai tingkat harga pada suatu waktu waktu tertentu. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi penawaran dari produk kami, antara lain harga barang tersebut yaitu Bakpao Kentang Isi Apel, harga barang lain yang memiliki hubungan (barang pengganti atau barang pelengkap dari produk kami), teknologi, harga input (biaya produksi), tujuan perusahaan, dan fakto khusus (misalnya kemudahan akses).
4.3.1 Perkembangan Penawaran Sekarang
Perkembangan penawaran unit usaha kami saat ini bisa dikatakan normal dengan targetn margin laba yang efektif. Hal tersebut disebabkan karena harga jual dari produk kami yang termasuk kategori cukup terjangkau, sehingga dengan bidikan segmen pasar yang sudah ada, kami optimis laba margin dapat tercapai dengan jumlah penawaran yang kami produksi. Selain hal tersebut, harga dari bahan baku yaitu Kentang dan Apel juga saat ini masih terbilang normal, sehingga jumlah penawaran dari produk kami dapat tetap stabil. Untuk membuat usaha Bakpao Kentang kami menjadi lebih baik, maka secara berkala kami akan meningkatkan jumlah penawaran, tentu saja hal ini tidak dapat dilakukan secara instan sebab kami juga harus memperhatikan kondisi pasar terlebih dahulu.
4.3.2 Prospek Penawaran di Masa Mendatang
Mengingat besarnya peluang bagi kami untuk mengembangkan unit usaha kami di bidang kuliner, maka yang akan kami lakukan pada masa mendatang ialah menawarkan produk yang lebih bervariasi. Dengan adanya variasi produk maka kami dapat meningkatkan jumlah penawaran yang pada gilirannya dapat meningkatkan besarnya margin laba yang akan kami peroleh. Varian produk yang nantinya akan kami hasilkan tidak hanya terbatas dari rasa namun juga dari segi manfaat. Cara penawaran tersebut juga akan semakin variatif dan lebih kompetitif karena akan ditunjang dengan perangkat teknologi informasi yang memberikan kemudahan bagi bagi penjual maupun pembeli dalam melakukan transaksi atau sebatas bertukar informasi agar produk kami semakin dikenal oleh masyarakat luas.
Prediksi kami pada masa mendatang, akan semakin banyak orang-orang yang bersosialisasi di dunia maya dan jejaring social juga akan semakin berkembang, atas dasar tersebut kami akan memanfaatkan perkembangan teknologi untuk meningkatkan penawaran. Selain dari segi teknologi, kami juga memiliki prospek untuk memperluas jaringan usaha kami. Sehingga tidak hanya terbatas di kota Malang, tapi juga di berbagai kota lain yang membawa potensi bagi usaha kami untuk berkembang.

4.4 Analisis Kelayakan Pemasaran
Dalam melakukan analisis Permintaan, kami menggunakan model matrik pembobotan berskala 1 – 5.
Keterangan:
Sangat lemah : 1 Kuat : 4
Lemah : 2 Sangat kuat : 5
Sedang : 3
Table 4.1 Model Matriks Pembobotan Berskala
No.
Item yang Dinilai
Kriteria Penilaian
Sangat lemah
Lemah
Sedang
Kuat
Sangat Kuat
1
SDM

2
Pesaing

3
Konsumen

4
Teknologi

5
Model/Trend


6
Armada Pemasaran


7
Harga

8
Promosi

9
Distribusi

10
Produk dan Lini Produk

11
Mutu Produk

12
Peraturan Pemerintah

13
Lingkungan Bisnis

14
Ketersediaan Bahan Baku


15
Rencana Pemasaran

16
Penyimpanan Produk

17
Margin Laba

18
Ketersediaan Modal

19
Pangsa Pasar

20
Manajemen Pemasaran

Total Bobot

15
48
15

Interval = Nilai tertinggi dari interval – Nilai terendah dari interval
Jumlah kelas
= 5 – 1
5
= 0,8
1,00 – 1,80 = Sangat tidak layak
1,81 – 2,60 = Tidak layak
2,61 – 3,40 = Sedang
3,41 – 4,20 = Layak
4,21 – 5,00 = Sangat layak

Untuk mengetahui layak atau tidaknya dari segi pemasaran maka dapat dicari dengan rumus:
Kelayakan usaha = Total bobot
Jumlah item yang dinilai
= 78 : 20
= 3,9
Berdasarkan hasil yang diperoleh sebesar 3,9 maka usaha Bakpao Kentang Isi Apel dari sisi pemasaran dikatakan dikatakan layak karena masuk pada range 3,41 – 4,20.

4.5 Strategi Bauran Pemasaran
Karena luasnya kegiatan pemasaran, maka dalam melaksanakan kegiatan pemasaran produk, kami akan menekankan pada strategi bauran pemasaran (marketing mix) melalui, strategi produk, strategi harga, strategi lokasi, serta strategi promosi.
4.5.1 Strategi Produk
Produk utama yang kami tawarkan di pasaran ialah Bakpao Kentang Isi Apel, mengapa isi apel menjadi produk utama kami, sebab selama ini belum ada bakpao dengan isi apel yang merupakan buah khas kota Malang. Oleh sebab itu kami mengutamakan bakpao dengan isi apel tersebut, karena kami memandang produk tersebut sebagai produk yang berbeda dengan yang telah ada di pasar. Namun kami juga menawarkan varian isi bakpao seperti isi Strawberry, Kiwi, Blueberry, Coklat, Vanilla, Kacang, dan Daging Cincang.
Merek dari produk kami ialah Bakpao Kentang “Maradona”, mengapa kami memilih kata Maradona sebagai merek, karena kata tersebut mudah diingat dan memiliki kesan hebat serta menarik. Merek yang mudah diingat sangat penting dalam hal pemasaran, sebab dengan begitu akan menimbulkan brand awareness di benak masyarakat. Selain merek yang mudah diingat, kami juga menciptakan kemasan yang menarik, karena pada umumnya konsumen membeli produk untuk dibawa pulang, maka kami menciptakan tas kemasan yang dapat dipakai lagi. Ketika konsumen menggunakan tas tersebut, akan terjadi proses pemasaran secara tidak langsung. Oleh karena itu kami menciptakan tas kemasan yang menarik dari segi desain dan warna.
Dalam strategi produk, kami juga menyertakan label dari BPOM RI dan label halal dari MUI. Hal tersebut penting kami lakukan sebab dapat menumbuhkan rasa percaya dari konsumen. Dengan adanya label dari BPOM RI maka konsumen akan percaya bahwa produk kami telah teruji aman dan memenuhi standar kualitas pangan, yang pada gilirannya konsumen tidak akan ragu-ragu lagi untuk mengonsumsi Bakpao Kentang. Sedangkan label halal dari MUI dapat menumbuhkan rasa percaya khususnya bagi kosumen yang beragama muslim. Label halal tersebut menunjukkan bahwa segala bahan makanan yang digunakan untuk membuat Bakpao Kentang adalah bahan makanan yang halal.
4.5.2 Strategi Harga
Harga adalah salah satu aspek yang paling penting dalam marketing mix. Penentuan harga menjadi sangat penting untuk diperhatikan, mengingat harga merupakan salah satu penyebab laku tidaknya produk yang ditawarkan. Kami sangat berhati-hati dalam menentukan harga, agar harga tersebut tetap dapat dijangkau dan juga agar margin laba yang kami targetkan tetap tercapai.
Harga untuk satu buah Bakpao dengan varian rasa buah-buahan seperti Apel, Strawberry, Kiwi, dan Blueberry ialah Rp. 4.000. Harga untuk satu buah bakpao dengan varian rasa lain seperti Coklat, Vanilla, Kacang, dan Daging Cincang iala Rp. 4.500. Sedangkan untuk pembelian satu box bakpao berisi 6 buah dengan varian rasa buah-buahan harganya ialah Rp. 22.000, untuk varian rasa lain harganya Rp. 25.000. Kami memberikan harga yang berbeda pula untuk pembelian satu box bakpao berisi 12 buah, varian rasa buah-buahan kami bandrol dengan harga Rp. 40.000, sedangkan varian rasa lain kami bandrol dengan harga Rp. 45.000.
Harga yang kami tetapkan di atas sudah termasuk diskon, sebab semakin banyak jumlah yang dibeli oleh konsumen maka harga per satu buah bakpao menjadi semakin murah. Hal tersebut bermanfaat untuk menarik keinginan konsumen membeli lebih banyak bakpao. Selain itu, pada hari-hari tertenu kami jugan memberikan persentase diskon tertentu. Misalnya saat HUT perusahaan, kami memberi diskon 20% untuk pembelian satu box bakpao yang berisi 6 dan 12 buah.

4.5.3 Strategi Lokasi dan Distribusi
Penentuan lokasi merukan hal yang tidak kalah penting dalam kegiatan pemasaran. Lokasi di Jalan Mayjen Wiyono kami pandang sebagai lokasi yang strategis. Kedai kami dekat dengan lapangan Rampal Brawijaya Malang dimana lapangan tersebut sering digunakan untuk berbagai acara resmi dan hiburan. Selain itu kedai kami juga dekat dengan Pom Bensin, setiap orang yang mengunjungi Pom Bensin akan berhenti sejenak untuk mengisi BBM, secara tidak langsung terdapat kesempatan dimana orang-orang tersebut melihat keberadaan kedai kami. Tidak jauh dari seberang kedai terdapat restaurant yang ramai oleh pengunjung, hal tersebut juga merupakan keuntungan tersendiri bagi kami.
Di daerah sekitar kedai terdapat beberapa kios buah juga ramai pembeli. Selain itu kedai kami juga dekat dengan kawasan perumahan penduduk, seperti kawasan perumahan Polehan dan Sawojajar. Semakin banyak jumlah kawasan penduduk di dekat kedai, maka akan semakin banyak jumlah masyarakat yang melewati kedai kami. Kawasan yang strategis juga harus ditunjang dengan kemudahan akses menuju kawasan kedai kami. Akses menuju kedai kami dapat dikatakan mudah dan dekan dengan pusat kota, adapun transportasi umum yang melewati kedai kami ialah MM, CKL, dan TST.
Apabila kawasan lokasi kedai kami sudah strategis, maka yang terpenting ialah lay out atau desain dari kedai agar mampu menarik perhatian kosumen. Suasana ruangan kedai cukup luas dan lega, selain itu kami memberikan warna yang nyaman dan pencahayaan yang cukup terang. Tata letak kursi dan meja serta fasilitas lainnya kami tata sedimikian rupa agar dapat membuat kosumen yang datang merasa nyaman dan betah. Meskipun kami tidak ingin membuat kosumen menunggu dalam mendapatkan bakpao pesanannya, namun kami juga menyiapkan ruang tunggu yang nyaman bagi para kosumen. Hal yang tidak kalah penting dalam lay out ialah ventilasi, sebab ventilasi yang baik akan membuat sirkulasi udara juga baik sehingga udara di dalam kedai pun segar. Kami sangat memperhatikan desain secara detail dalam kedai, untuk itu kami juga memberikan hiasan di dalam kedai. Hiasan tersebut berupa lukisan, tanaman, dll.
4.5.4 Strategi Promosi
Tujuan dari promosi ialah menginformasikan segala jenis produk yang ditawarkan dan berusaha menarik calon konsumen yang baru. Terdapat empat macam sarana promosi yang kami gunakan dalam mempromosikan Bakpao Kentang, empat sarana promosi tersebut ialah, periklanan, promosi penjualan, publisitas, dan penjualan pribadi.
Dalam periklanan kami memanfaatkan pemasangan spanduk di lokasi-lokasi strategis serta penyebaran brosur di gerai-gerai yang telah melakukan kerja sama dengan kami. Kami juga memasang iklan di beberapa media cetak seperti Koran Radar Malang dan Harian Surya. Kami juga menginformasikan produk kami melalui radio lokal di kota Malang. Selain itu kami juga melakukan promosi melalui dunia maya terutama di jejaring social yang sedang booming jaman sekarang ini. Kami melakukan promosi melalui Facebook, Twitter, Blogspot, dan juga Website pribadi perusahaan kami.
Promosi penjualan kami lakukan dengan pemberian harga khusus atau diskon seperti yang telah kami jelaskan pada bagian sebelumnya. Kami memberikan diskon dengan persentase tertentu pada waktu-waktu terentu, misalnya saat HUT perusahaan, diskon Hari Kartini, diskon Hari Lebaran, diskon Natal, dll. Melalui kemasan yang menarik juga dapat dijadikan promosi penjualan seperti yang telah kami lakukan.
Promosi yang ketiga ialah publisitas, kami melakukan hal tersebut dengan menjadi sponsor pada suatu acara tertentu. Misalnya acara hiburan, perlombaan, atau acara yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Malang. Sedangkan untuk kegiatan penjualan pribadi dilakukan oleh salesman dan salesgirl dari perusahaan kami.

BAB V
ASPEK TEKNIS/OPERASI

5.1 Rencana Pengembangan
Aspek teknis atau operasi juga dikenal sebagai aspek produksi. Penentuan kelayakan teknis atau operasi perusahaan menyangkut hal-hal yang berkaitan dengan teknis/operasi. Hal-hal yang kami perhatikan dalam aspek ini ialah masalah lokasi, sarana dan prasarana yang digunakan, tenaga ahli dan tenaga biasa yang dipekerjakan, bahan baku utama produk, serta bangunan dan tata letak bangunan.
a. Evaluasi Lokasi
Lokasi yang kami pilih untuk menjalankan usaha Kedai Bakpo Kentang “Maradona” terletak di Jalan Mayjend Wiyono Kav.1 No.2 Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing, Malang, 65117. Lokasi ini dapat dibilang dekat dengan pasar sebab terletak di kawasan perumahan penduduk dan unit usaha lain. Karena dekat dengan kawasan perumahan penduduk, maka kami juga dekat dengan tenaga kerja. Selain itu transportasi di kawasan ini juga terbilang memadai.
b. Sarana dan Prasarana
Sarana yang kami gunakan dalam kegiatan usaha ini ialah Mesin Pengadukan Adonan, Mesin Pencetakan Adonan, Mesin Pengukusan, Mesin Pemotong Buah, Blender, Kompor Gas, Etalase Penghangat, Lemari Es, Meja Saji, Mesin Kasir, Meja Makan, Kursi, AC, Sofa Tunggu, Lahan Parkir, Toilet, Kendaraan, dll. Sedangkan untuk prasarana, kami menggunakan gedung seluas 1500m2 untuk kantor, dapur pembuatan bakpao, dan kedai bakpao.
c. Tenaga Ahli dan Tenaga Biasa
Tenaga ahli yang kami pekerjakan untuk menunjang kelancaran usaha kami adalah tenaga ahli Pemasaran, Keuangan, SDM dan Produksi serta seorang ahli boga yang termasuk dalam Staf Produksi. Sedangkan untuk tenaga biasa yang kami gunakan adalah Supervisor Pelayanan, Karyawan Staf, Pramusaji, Kasir, Cleaning Service, Driver dan Tenaga Serabutan.
d. Bahan Baku Utama
Bahan baku utama yang dibutuhkan untuk menjalankan kegiatan usaha ini antara lain: Kentang, Tepung Kentang, Tepung Terigu, Susu Cair, Mentega Putih, Ragi Instan, Apel, Strawberry, Kiwi, Blueberry, Milk Chocolate, White Chocolate, Kacang Tanah, dan Daging Cincang. Tentunya dalam memilih bahan baku tersebut, kami memiliki standar kualitas tersendiri untuk menghasilkan bakpao kentang yang layak untuk dipasarkan dan dijual.
e. Bangunan dan Tata Letak Bangunan
Berkaitan dengan bangunan dan tata letak bangunan, Kedai Bakpao Kentang “Maradona” didirikan di atas tanah seluah 1500 m2 dimana luas tanah untuk bangunan kedai 250 m2, dapur pembuatan bakpao 500 m2 dan 750 m2 untuk tempat parkir. Kami menggunakan konsep open kitchen dimana pelanggan dapat melihat proses pembuatan bakpao, oleh karena itu kami menggabungkan dapur dengan kedai di lantai 1. Untuk luas bangunan kantor atau perusahaan adalah 600 m2 di lantai 2. Tata letak bangunan antara lain bangunan utama sebagai kedai, ruang tunggu, dapur, toilet, dan tempat parkir.

5.2 Rencana Pengoperasian Usaha
Rencana pengoperasian usaha bakpao kentang kami meliputi tiga hal, yaitu proses operasi usaha, kebutuhan bahan operasi, dan kegiatan perawatan mesin. Ketiga hal tersebut akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.
a. Proses Operasi Usaha
Proses operasi perusahaan meliputi rencana produksi, penjualan, rencana persediaan produk, penjadwalan tenaga kerja dan penggajian, pengawasan kualitas, dan pengawasan biaya penjualan dan pemesanan.
b. Kebutuhan Bahan Operasi
Kebutuhan bahan operasi Kedai Bakpao Kentang “Maradona” dikelola oleh masing masing departemen dan nantinya dikoordinasikan dengan pimpinan mengenai kebutuhan bahan operasi yang meliputi pendanaan, jumlah produk dan kegiatan pemasaran.
c. Kegiatan Perawatan Mesin
Kegiatan perawatan mesin kami menggunakan tenaga ahli mesin yang kami pekerjakan pada waktu tertentu, bukan merupakan pegawai tetap. Jenis perawatan yang kami laksanakan sesuai dengan mesin-mesin yang kami gunakan. Misalnya perawatan Mesin Pengadukan Adonan, Mesin Pencetakan Adonan, Mesin Pengukusan, Mesin Pemotong Buah, Blender, Kompor Gas, Etalase Penghangat, Lemari Es, Mesin Kasir, AC, dan Kendaraan. Kegiatan perawatan mesin ini perlu kami lakukan untuk menjaga produktivitas masing-masing mesin sampai dengan umur ekonomisnya. Apabila mesin dirawat dengan baik maka dapat menekan biaya beban akumulasi depresiasi mesin dan peralatan.

BAB VI
ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL

6.1 Dampak dalam Aspek Ekonomi
Bagi masyarakat adanya investasi ditinjau dari aspek ekonomi adalah akan memberikan peluang untuk meningkatkan pendapatannya. Sedagnkan bagi pemerintah dampak positif yang diperoleh adalah dari aspek ekonomi memberikan pemasukan berupa pendapatan baik bagi pemerintah pusat maupun pemerintah daerah setempat. Secara garis besar dampak dari aspek ekonomi yang ditimbulkan dari unit usaha kami adalah sebagai berikut.
a. Dapat meningkatkan ekonomi rumah tangga melalui:
1) Meningkatnya pendapatan keluarga. PT. Maradona Sejahtera memperkerjakan 22 tenaga kerja, maka secara tidak langsung dapat dikatakan bahwa kami meningkatkan pendapatan 22 keluarga yang tentu saja akan memberikan pengaruh positif pada keluarga tersebut dan hal-hal ekonomi yang berkaitan dengan keluarga tersebut.
2) Tersedianya jumlah dan ragam produk makanan di masyarakat, sehingga masyarakat memiliki banyak pilihan untuk produk makanan yang diinginkan terutama makanan sehat. Banyaknya ragam produk pada akhirnya akan meningkatkan persaingan, sehingga para produsen berusaha untuk meningkatkan mutu produk, harga yang kompetitif, dll, sehingga hal ini juga akan berpengaruh terhadap harga jual di pasaran.
3) Membuka kesempatan kerja bagi masyarakat sekaligus mengurangi pengangguran. Dalam unit usaha ini, kami memberikan kesempatan kerja pada 22 orang.
b. Menggali, mengatur, dan menggunakan ekonomi sumber daya alam melalui:
1) Penggunaan lahan yang efisien dan efektif. Lahan seluas 1500 m2 yang kami gunakan untuk menjalankan kegiatan usaha ini membuat lahan tersebut berfungsi secara efisien dan efektif.

2) Peningkatan nilai tambah sumber daya alam. Bahan baku utama dari kegiatan usaha kami ialah Kentang dan Apel, maka secara tidak langsung kami telah meningkatkan nilai tambah dari sumber daya alam tersebut.
c. Meningkatkan perekonomian Pemerintah lokal melalui:
1) Menambah peluang dan kesempatan kerja serta berusaha bagi masyarakat Kota Malang. Dengan terciptanya kesempatan kerja maka akan mengurangi pengangguran yang ada, apabila semakin berkurang di Kota Malang maka secara tidak langsung kondisi tersebut meningkatkan perkonomian dari Kota Malang itu sendiri.
2) Pemerataan pendistribusian pendapatan. Dengan memberi kesempatan kerja pada mereka yang menganggur, maka unit usaha kami telah membantu meratakan dsitribusi pendapatan. Selain itu kerja sama yang kami jalin dengan beberapa petani Kentang dan Apel serta buah-buahan yang lain juga dapat meningkatkan pendapatan mereka yang kemudian juga berdampak pada pemerataan pendistribusian pendapatan.
3) Peningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Setiap usaha pasti akan memberikan kontribusi kepada daerah lokasi dari usaha tersebut. Begitu juga unit usaha kami yang memberikan kontribusi pada PAD Kota Malang.
4) Memperoleh pendapatan berupa pajak dari usaha yang dikelola perusahaan, baik dari pendapatan penjualan maupun pajak lainnya. Sebagai pelaku usaha yang taat terhadap pajak, maka kami juga berkewajiban untuk membayar sejumlah pajak tertentu atas kegiatan usaha yang kami lakukan.

6.2 Dampak dalam Aspek Sosial
Dampak positif dari aspek social bagi masyarakat secara umum adalah tersedianya sarana dan prasarana yang dibutuhkan, seperti pembangunan jalan, jembatan, listrik, dan sarana lainnya. Kemudian bagi pemerintah dampak positif dari aspek social yaitu adanya perubahan demografi suatu wilayah, perubahan budaya, dan kesehatan masyarakat. Sedangkan dampak social dengan adanya unit usaha dari PT. Maradona Sejahtera ialah sebagai berikut.
a. Adanya perubahan demografi melalui:
Perubahan komposisi tenaga kerja baik tingkat partisipasi angkatan kerja maupun tingkat pengangguran. Dengan adanya unit usaha ini, maka kami dapat meningkatkan partisipasi angkatan kerja dan juga menurunkan tingkat pengangguran yang ada di Kota Malang
b. Perubahan budaya melalui terjadinya:
Perubahan sikap dan persepsi masyarakat terhadap rencana usaha dan atau kegiatan. Masyarakat terbiasa bersikap antipasti terhadap rencana usaha baru, mereka beranggapan bahwa usaha baru hanya akan menambah kepadatan atau kemacetan di kawasan usaha tersebut. Sehingga yang menjadi persepsi masyarakat ialah usaha baru akan menambah polusi udara, polusi tanah, polusi suara, dll. Namun lambat laun masyarakat merubah persepsinya tersebut sebab sebenarnya dengan adanya usaha baru dapat meningkatkan perekonomian daerah setempat.
c. Perubahan kesehatan masyarakat melalui terjadinya:
Perubahan status gizi masyarakat. Unit usaha kami memproduksi makanan sehat berupa Bakpao Kentang yang banyak mengandung gizi dan vitamin. Hal tersebut dapat merubah status gizi masyarakat apabila makanan yang dikonsumsi merupakan makanan sehat seperti produk olahan kami.

BAB VII
ASPEK KEUANGAN

7.1 Kebutuhan Dana Investasi
a. Biaya pra operasi
Biaya pra operasi mencapai Rp 1.019.300.000 yang digunakan untuk proses pembelian tanah dan mendirikan bangunan.
b. Modal kerja
Modal kerja digunakan untuk membiayai seluruh aktiva lancar yang mencapai Rp 550.000.000
c. Total kebutuhan dana Investasi sebesar Rp 1.569.300.000

7.2 Rencana Pembelanjaan Sumber Dana
Modal sendiri
Modal sendiri didapat dari gabungan modal ketiga pemilik Rp 1.569.300.000

7.3 Rencana Kebutuhan Dana
a. Aktiva Tetap
1) Tanah 1500 m2 Rp 250.000.000
2) Bangunan 750 m2 Rp 400.000.000
3) Mesin Pengaduk 4 unit Rp 60.000.000
4) Mesin Pencetak 8 unit Rp 64.000.000
5) Mesin Pengukus 8 unit Rp 72.000.000
6) Mesin Pemotong Buah 2 unit Rp 10.000.000
7) Blender 6 unit Rp 1.800.000
8) Kompor Gas 4 unit Rp 2.000.000
9) Etalase Penghangat 2 unit Rp 30.000.000
10) Meja Saji 2 unit Rp 20.000.000
11) Mesin Kasir Rp 2.500.000
12) Meja 20 unit Rp 4.000.000
13) Kursi 70 unit Rp 3.500.000
14) Sofa 1 set Rp 2.500.000
15) Peralatan Kantor Rp 10.000.000
16) Perlengkapan Kantor Rp 2.000.000
17) Komputer 5 set Rp 25.000.000
18) Mobil 1 unit Rp 60.000.000
Jumlah Aktiva Tetap Rp 1.019.300.000
Aktiva Lancar
1) Kas Rp 100.000.000
2) Bahan Baku Rp 300.000.000
3) Bahan Pelengkap Rp 150.000.000
Jumlah Aktiva Lancar Rp 550.000.000
Total Aktiva Rp 1.569.300.000

7.4 Proyeksi Keuangan
a. Proyeksi Penjualan
1) Penjualan per hari Rp 4.000.000
2) Penjualan per bulan Rp 120.000.000
3) Penjualan per tahun Rp1.440.000.000
b. Proyeksi biaya per tahun
1) Pengadaan Bakpao Rp 450.000.000
2) Gaji karyawan
a) 1 Pimpinan Rp 24.000.000
b) 4 Manajer Rp 81.600.000
c) 1 Supervisor Pelayanan Rp 14.400.000
d) 9 Staf Karyawan Rp 129.600.000
e) 2 Pramusaji + 1 Kasir Rp 30.600.000
f) 2 Driver Rp 16.800.000
g) 2 Cleaning Service Rp 15.600.000
h) 1 Tenaga Serabutan Rp 6.600.000
Jumlah gaji karyawan Rp 319.200.000
3) Biaya listrik Rp 12.000.000
4) Biaya Pemasaran Rp 139.000.000
5) Pajak Rp 245.000.000
6) Biaya Telp. Rp 4.000.000
7) Perlengkapan kebersihan Rp 1.000.000
8) Dep Bangunan Gedung Rp 10.000.000
9) Dep Mesin Pengaduk Rp 5.000.000
10) Dep Mesin Pencetak Rp 4.800.000
11) Dep Mesin Pengukus Rp 5.200.000
12) Dep Mesin Pemotong Buah Rp 800.000
13) Dep Etalase Penghangat Rp 2.400.000
14) Dep Meja Saji Rp 1.500.000
15) Dep Mesin Kasir Rp 250.000
16) Dep Meja Kursi Rp 750.000
17) Dep Sofa Rp 250.000
18) Dep Peralatan Kantor Rp 500.000
19) Dep Komputer Rp 2.000.000
20) Dep Mobil Rp 4.000.000
Jumlah Biaya Rp1.210.050.000
c. Proyeksi rugi / laba
Perhitungan laba /rugi yaitu dengan menghitung selisih dari hasil penjualan dengan pengeluaran biaya.
Laba/Rugi = Hasil Penjualan – Jumlah Biaya
= Rp 1.440.000.000 – Rp 1.210.050.000
= Rp 229.950.000
Dengan demikian laba yang diperoleh per tahun dalam penjualan Bakpao Kentang adalah sebesar Rp 229.950.000

d. Cash Flow
Tabel 7.1 Cash Flow Perusahaan
Th.
Hasil Penjualan
Total Biaya
Dep
EBT
Tax
10%
EAT
Dep
Recovery MK
Nilai Residu
Proceed
1
1.390
1.178
37,45
174,55
17,455
157,095
37,45

194,545
2
1.420
1.175
37,45
207,55
20,755
186,795
37,45

224,245
3
1.420
1.175
37,45
207,55
20,755
186,795
37,45

224,245
4
1.435
1.174
37,45
223,55
22,355
201,195
37,45

238,645
5
1.435
1.174
37,45
223,55
22,355
201,195
37,45

238,645
6
1.440
1.172
37,45
230,55
23,055
207,495
37,45

244,945
7
1.450
1.170
37,45
242,55
24,255
218,295
37,45

255,745
8
1.460
1.172
37,45
250,55
25,055
225,495
37,45

262,945
9
1.455
1.170
37,45
247,55
24,755
222,795
37,45

260,245
10
1.450
1.175
37,45
237,55
23,755
213,795
37,45
550
389
1.190,245
Keterangan: Dalam Jutaan Rupiah

Initial Cash Flow = Investasi + Modal Kerja
= Rp 1.019.300.000 + Rp 550.000.000
= Rp 1.569.300.000

e. Payback Period
PP1 = Rp 1.569.300.000 PP5 = Rp 687.620.000
Rp 194.545.000 Rp 238.645.000
Rp 1.374.755.000 Rp 448.975.000
PP2 = Rp 224.245.000 PP6 = Rp 244.945.000
Rp 1.150.510.000 Rp 204.030.000
PP3 = Rp 224.245.000 PP7 = Rp 255.745.000
Rp 926.265.000 Rp 51.715.000
PP4 = Rp 238.645.000
Rp 687.620.000 PP = 7 tahun 2 bulan
Diterima karena PP > Umur Ekonomis yaitu 7tahun 2bulan > 10 tahun.
f. Nett Present Value
Tabel 7.2 Nett Present Value 10%
Th
Proceed
DF (10%)
Present Value
1
Rp 194.545.000
0,909
Rp 176.841.405
2
Rp 224.245.000
0,826
Rp 185.226.370
3
Rp 224.245.000
0,751
Rp 168.407.995
4
Rp 238.645.000
0,683
Rp 162.994.535
5
Rp 238.645.000
0,621
Rp 148.198.545
6
Rp 244.945.000
0,564
Rp 138.148.980
7
Rp 255.745.000
0,513
Rp 131.197.185
8
Rp 262.945.000
0,467
Rp 122.795.315
9
Rp 260.245.000
0,424
Rp 110.343.880
10
Rp 1.190.245.000
0,386
Rp 459.434.570
Total Present Value
Rp 1.803.588.780
Total Investasi
Rp 1.569.300.000
Nett Present Value
Rp 234.288.780
Diterima karena Nett Present Value > 0 atau bernilai positif.
g. Profitability Index (Return On Investment)
PI = Total Present Value
Total Investasi
= Rp 1.803.588.780
Rp 1.569.300.000
= 1,15
Diterima karena PI atau ROI > 1.

h. Internal Rate of Return
Coba dengan Discount Factor 12%
Tabel 7.3 Nett Present Value 12%
Th
Proceed
PVIF 12%
Present Value
1
Rp 194.545.000
0,893
Rp 173.728.685
2
Rp 224.245.000
0,797
Rp 178.723.265
3
Rp 224.245.000
0,712
Rp 159.662.440
4
Rp 238.645.000
0,636
Rp 151.778.220
5
Rp 238.645.000
0,567
Rp 135.311.715
6
Rp 244.945.000
0,507
Rp 124.187.115
7
Rp 255.745.000
0,452
Rp 115.596.740
8
Rp 262.945.000
0,404
Rp 106.229.780
9
Rp 260.245.000
0,361
Rp 93.948.445
10
Rp 1.190.245.000
0,322
Rp 383.258.890
Total Present Value
Rp1.622.425.295
Total Investasi
Rp1.569.300.000
Nett Present Value
Rp 53.125.295

Coba dengan Discount Factor 13%
Tabel 7.4 Nett Present Value 13%
Th
Proceed
PVIF 13%
Present Value
1
Rp 194.545.000
0,885
Rp 172.172.325
2
Rp 224.245.000
0,783
Rp 175.583.835
3
Rp 224.245.000
0,693
Rp 155.401.785
4
Rp 238.645.000
0,613
Rp 146.289.385
5
Rp 238.645.000
0,543
Rp 129.584.235
6
Rp 244.945.000
0,480
Rp 117.573.600
7
Rp 255.745.000
0,425
Rp 108.691.625
8
Rp 262.945.000
0,376
Rp 98.867.320
9
Rp 260.245.000
0,333
Rp 86.661.585
10
Rp 1.190.245.000
0,295
Rp 351.122.275
Total Present Value
Rp1.541.947.970
Total Investasi
Rp1.569.300.000
Nett Present Value
-Rp 27.352.030

Selisih (Interlpolasi) :
Selisih Disount Factor Selisih Present Value Selisih dgn Capital
12% Rp 1.622.425.295 Rp 1.622.425.295
13% Rp 1.541.947.970 Rp 1.569.300.000
1% Rp 80.477.325 Rp 53.125.295

IRR = 12% + 1% Rp 53.125.295
Rp 80.477.325
= 12% + 0,661%
= 12,661%
Diterima karena IRR > Expected Return, yaitu 12,661% > 10%.

Nama Kelompok :

  1. Dewi Masitoh
  2. Fitri Rofiana
  3. Indah Wulan S
  4. Haryani Ulandari
  5. Rizka Amalia

Makalah Penalaran (Deduktif-Induktif)

Perkembangan Starbucks di Indonesia

  1. Pendahuluan

Starbucks Corporation adalah sebuah perusahaan kopi dan jaringan kedai kopi global asal Amerika Serikat yang berkantor pusat di Seattle, Washington. Starbucks adalah perusahaan kedai kopi terbesar di dunia,dengan 20.336 kedai di 61 negara, termasuk 13.123 di Amerika Serikat, 1.299 di Kanada, 977 di Jepang, 793 di Britania Raya, 732 di Cina, 473 di Korea Selatan, 363 di Meksiko, 282 di Taiwan, 204 di Filipina, dan 164 di Thailand.

Starbucks menjual minuman panas dan dingin, biji kopi, salad, sandwich panas dan dingin, kue kering manis, camilan, dan barang-barang seperti gelas dan tumbler. Melalui divisi Starbucks Entertainment dan merek Hear Music, perusahaan ini juga memasarkan buku, musik, dan film. Banyak di antara produk perusahaan yang bersifat musiman atau spesifik terhadap daerah tempat kedai berdiri. Es krim dan kopi Starbucks juga dijual di toko grosir.

Sejak didirikan tahun 1971 di Seattle sebagai pemanggang dan pengecer biji kopi setempat, Starbucks meluas dengan cepat. Pada tahun 1990-an, Starbucks membuka kedai baru setiap hari kerja, satu tahap yang terus dilanjutkan sampai tahun 2000-an. Kedai pertama di luar Amerika Serikat atau Kanada dibuka pada pertengahan 1990-an, dan jumlah kedainya di luar negeri mewakili sepertiga dari total kedai Starbucks di seluruh dunia. Perusahaan ini berencana membuka 900 kedai baru di luar Amerika Serikat pada tahun 2009, dan telah menutup 300 kedai di Amerika Serikat sejak 2008.

2. Pendirian

Kedai Starbucks pertama dibuka di Seattle, Washington, pada tanggal 30 Maret 1971 oleh tiga rekanan: guru bahasa Inggris Jerry Baldwin, guru sejarah Zev Siegl, dan penulis Gordon Bowker. Ketiganya terinspirasi oleh pengusaha pemanggangan kopi Alfred Peet, yang mereka kenal secara pribadi, untuk menjual biji kopi berkualitas tinggi beserta peralatannya. Awalnya, perusahaan ini hendak diberi nama Pequod yang diambil dari nama kapal pemburu Moby-Dick, tetapi nama ini ditolak oleh sejumlah pendiri pendamping. Perusahaan ini akhirnya diberi nama sesuai nama mualim satu kapal Pequod, Starbuck.

 Sejak 1971–1976, kedai pertama Starbucks berdiri di 2000 Western Avenue, kemudian direlokasi ke 1912 Pike Place. Perusahaan ini hanya menjual kopi panggang dan tidak menjual minuman kopi. Selama tahun-tahun pertama beroperasi, mereka membeli biji kopi hijau dari Peet’s, kemudian mulai membeli langsung dari petani kopi.

  1. Penjualan dan perluasan

 Tahun 1984, para pemilik asli Starbucks, dipimpin Jerry Baldwin, mengakuisisi Peet’s. Sepanjang 1980-an, total penjualan kopi di Amerika Serikat menurun, namun penjualan kopi spesial meningkat dan membentuk 10% pangsa pasar tahun 1989, dibandingkan dengan 3% pada tahun 1983. Tahun 1986, perusahaan ini memiliki 6 toko di Seattle dan mulai menjual kopi espresso. Pada tahun 1987, para pemilik asli menjual Starbucks ke Howard Schultz yang mengganti merek sebagian kedai kopi Il Giornale miliknya menjadi Starbucks dan segera memperluas operasinya. Pada tahun itu pula, Starbucks membuka kedai pertamanya di luar Seattle di Waterfront Station, Vancouver, British Columbia, dan Chicago, Illinois. Per 1989, terdapat 46 kedai di seluruh kawasan Northwest dan Midwest dan Starbucks memanggang lebih dari 2,000,000 pound (910,000 kg) kopi setiap tahun. Saat penawaran umum perdana bulan Juni 1992, Starbucks memiliki 140 kedai dan penghasilan sebesar $73,5 juta, naik dari $1,3 juta pada tahun 1987. Nilai pasarnya mencapai $271 juta. 12% saham perusahaan dijual dan menghasilkan $25 juta yang akan membantunya menambah jumlah kedai selama dua tahun berikutnya. Pada bulan September 1992, harga sahamnya naik 70% menjadi 100 kali laba per saham tahun sebelumnya.

  1. Pasar dan produk baru

 Kedai Starbucks pertama di luar Amerika Utara dibuka di Tokyo, Jepang pada tahun 1996. Starbucks masuk Britania Raya tahun 1998 melalui akuisisi Seattle Coffee Company (saat itu berkantor pusat di Britania Raya dan memiliki 60 kedai) dengan nilai $83 juta dan mengubah semua merek kedainya menjadi Starbucks. Pada bulan September 2002, Starbucks membuka kedai pertamanya di Amerika Tengah, tepatnya di Mexico City.

 Tahun 1999, Starbucks bereksperimen dengan makanan di wilayah Teluk San Francisco melalui sebuah jaringan restoran bernama Circadia. Restoran-restoran ini kemudian ditutup dan diubah menjadi kafe Starbucks.

Bulan Oktober 2002, Starbucks mendirikan perusahaan perdagangan kopi di Lausanne, Swiss untuk menangani pembelian kopi hijau. Semua bisnis terkait kopi lainnya terus dikelola dari Seattle.

Bulan April 2003, Starbucks menyelesaikan pembelian Seattle’s Best Coffee dan Torrefazione Italia dari AFC Enterprises dengan nilai $72 juta. Persetujuan ini cuma menambahkan 150 kedai ke dalam kepemilikan Starbucks, tetapi menurut Seattle Post-Intelligencer bisnis grosirnya justru lebih menguntungkan. Pada bulan September 2006, pesaingnya, Diedrich Coffee, mengumumkan bahwa mereka akan menjual sebagian besar kedai ecerannya ke Starbucks. Penjualan ini mencakup kedai jaringan Coffee People miliknya yang berpusat di Oregon. Starbucks mengubah merek semua kedai Diedrich Coffee dan Coffee People menjadi Starbucks, meski kedai Coffee People di Bandar Udara Portland tidak disertakan dalam penjualan ini.

Pada bulan Agustus 2003, Starbucks membuka kedai pertamanya di Amerika Latin, tepatnya di Lima, Peru. Tahun 2007, perusahaan ini membuka kedai pertamanya di Rusia, sepuluh tahun setelah mendaftarkan merek dagang di sana. Bulan Maret 2008, Starbucks membeli perusahaan produsen Clover Brewing System. Mereka mulai menguji sistem kopi “fresh-pressed” di beberapa kedai Starbucks di Seattle, California, New York, dan Boston.

Grafik menampilkan pertumbuhan jumlah kedai Starbucks antara 1971 dan 2011.

Pada awal 2008, Starbucks membuat sebuah situs web komunitas, My Starbucks Idea, yang dirancang untuk mengumpulkan saran dan umpan balik dari pelanggan. Pengguna lain bisa mengomentari dan menilai saran tersebut. Jurnalis Jack Schofield menulis bahwa, “My Starbucks sekarang mungkin terlihat manis dan ceria, dan ini tidak mungkin terjadi tanpa penyensoran besar-besaran.” Situs web ini menggunakan perangkat lunak Salesforce.

 Pada bulan Mei 2008, sebuah program kesetiaan diluncurkan untuk pengguna terdaftar Starbucks Card (sebelumnya hanya kartu hadiah) yang menawarkan berbagai macam keuntungan seperti akses Internet Wi-Fi, bebas biaya untuk susu kedelai & sirup berperisa, dan isi ulang gratis untuk kopi seduh. Sebuah toko di Seattle yang terkenal langsung menerapkan ide-ide baru perusahaan kembali dibuka pada musim gugur 2010 dengan desain interior baru, termasuk penempatan mesin espresso di tengah kedai. Tanggal 14 November 2012, Starbucks mengumumkan bahwa mereka akan membeli Teavana dengan nilai $620 juta.

  1. Produk

Starbucks berhenti memakai susu dari sapi-sapi rBGH pada tahun 2007.

Pada Juni 2009, perusahaan ini mengumumkan akan merombak menunya dan menjual salad dan makanan panggang tanpa sirup jagung berfruktosa tinggi dan bahan-bahan artifisial. Tindakan ini diharapkan menarik konsumen yang memperhatikan kesehatan dan biaya dan tidak akan memengaruhi harga jualnya.

Starbucks memperkenalkan jajaran merek paket kopi instan baru bernama VIA “Ready Brew” pada bulan Maret 2009. Produk ini pertama diluncurkan di New York City dengan pengujian produk di Seattle, Chicago, dan London. Dua rasa VIA pertama adalah Italian Roast dan Colombia, yang kemudian diluncurkan bulan Oktober 2009 di seluruh Amerika Serikat dan Kanada. Kedai-kedai Starbucks mempromosikan produk ini dengan “tantangan uji coba” buta terhadap kopi instan versus kopi seduh segar. Banyak orang tidak mampu membedakan kopi instan dan kopi seduh segar. Sejumlah analis memperkirakan bahwa dengan memperkenalkan kopi instan, Starbucks akan menurunkan nilai mereknya sendiri.

Starbucks mulai menjual bir dan anggur di sejumlah kedai di Amerika Serikat pada tahun 2010. Per April 2012, bir dan anggur tersedia di tujuh kedai dan banyak kedai lain yang meminta lisensi penjualannya.

Pada tahun 2011, Starbucks memperkenalkan ukuran cangkir terbesarnya, Trenta, dengan kapasitas 31 ons. Bulan September 2012, Starbucks meluncurkan Verismo, mesin kopi prasmanan yang memakai cangkir plastik tersegel berisi kopi giling dan “keran susu” untuk latte. Pada tanggal 10 November 2011, Starbucks Corporation mengumumkan bahwa mereka telah emmbeli perusahaan jus Evolution Fresh dengan nilai $30 juta dan berencana memulai bar jus pada pertengahan 2012, memasuki pasar yang dikuasai Jamba Inc. Kedai pertamanya dibuka di San Bernardino, California, sementara kedai di San Francisco akan dibuka pada awal 2013.

Tahun 2012, Starbucks mulai menjual jajaran minuman refresher dingin di kedai-kedainya yang berisi ekstrak biji kopi arabika hijau. Minuman tersebut berperisa buah dan mengandung kafein, namun tidak memiliki rasa kopi. Salah satu proses ekstraksi kopi hijau Starbucks adalah merendam biji-biji tersebut di air.

Nama Ukuran Catatan
Demi 3 US fl oz (89 mL) Ukuran terkecil. Cicipan espresso.
Short 8 US fl oz (240 mL) Paling kecil di antara dua ukuran asli.
Tall 12 US fl oz (350 mL) Paling besar di antara dua ukuran asli.
Grande 16 US fl oz (470 mL) “Besar” dalam bahasa Italia/Spanyol/Portugal/Perancis
Venti 20 US fl oz (590 mL), 26 US fl oz (770 mL) “Dua puluh” dalam bahasa Italia
Trenta 30 US fl oz (890 mL) “Tiga puluh” dalam bahasa Italia

6.      Teh

Starbucks memasuki pasar teh pada tahun 1999 ketika mereka membeli merek Tazo dengan nilai US$8.1 juta. Pada akhir 2012, Starbucks menyatakan akan membeli Teavana dengan nilai US$620 juta. Pada November 2012, tidak ada pemasaran produk Starbucks di kedai-kedai Teavana, meski akuisisi ini memungkinkan ekspansi Teavana melampaui keberadaannya saat ini di mal-mal perbelanjaan.

7.      Kualitas kopi

Kevin Knox bertugas menangani kualitas kopi di Starbucks sejak 1987 sampai 1993 menulis di blognya tahun 2010 tentang bagaimana George Howell, veteran kopi dan pendiri Cup of Excellence, terkejut dengan biji panggangan gelap yang dijual Starbucks pada tahun 1990. Berbicara dengan New York Times pada tahun 2008, Howell menyatakan bahwa panggangan gelap yang dipakai Starbucks tidak memperdalam rasa kopi, namun malah menghancurkan nuansa rasanya. Consumer Reports edisi Maret 2007 membandingkan kopi milik jaringan cepat saji Amerika Serikat dan menempatkan Starbucks satu tingkat di bawah McDonald’s Premium Roast. Majalah ini menyebut kopi Starbucks “kuat, tetapi terbakar dan cukup pahit sampai-sampai mata Anda berair, bukannya terbuka lebar”.

8. Logo

Pada tahun 2006, Valerie O’Neil, juru bicara Starbucks, mengatakan bahwa logo ini bergambar “putri duyung berekor ganda, atau siren sebagaimana dalam mitologi Yunani”. Logo perusahaan berubah seiring waktu. Pada versi pertama, logo ini didasarkan pada potongan kayu “Norse” abad ke-16, siren Starbucks telanjang atas dan menampilkan dua ekor ikannya dengan jelas. Gambar ini juga memiliki tekstur visual yang kasar dan dimirip-miripkan dengan melusine. Pada versi kedua, dipakai tahun 1987–92, buah dada siren tertutupi oleh rambutnya, tetapi pusarnya masih terlihat. Ekor ikannya juga agak terpotong, dan warna utamanya diganti dari cokelat ke hijau, sesuai almamater Bowker, yaitu University of San Francisco. Pada versi ketiga, dipakai antara 1992 dan 2011, pusar dan buah dadanya tidak terlihat sama sekali, dan hanya sebagian ekornya yang terlihat. Logo “potongan kayu” yang asli hanya dipakai oleh kantor pusat Starbucks di Seattle.

Pada awal September 2006 dan lagi pada awal 2008, Starbucks sementara memperkenalkan kembali logo aslinya berwarna cokelat untuk cangkir minuman panas. Starbucks menyatakan ini dilakukan untuk menunjukkan warisan perusahaan dari kawasan Pacific Northwest sekaligus merayakan 35 tahun operasinya. Logo lama ini memunculkan kontroversi akibat penampilan siren yang telanjang dada, namun pergantian sementara ini sedikit mendapat perhatian media. Starbucks juga mendapat kritik serupa ketika memperkenalkan kembali logo tersebut pada tahun 2006. Logo ini diubah ketika Starbucks memasuki pasar Saudi Arabia pada tahun 2000 dengan menghapus siren dan membiarkan mahkotanya seperti yang dilaporkan dalam kolom pemenang Hadiah Pulitzer karya Colbert I. King di The Washington Post tahun 2002. Perusahaan ini mengumumkan tiga bulan kemudian bahwa mereka akan memakai logo internasional di Saudi Arabia.

Bulan Januari 2011, Starbucks menyatakan akan membuat perubahan kecil terhadap logo perusahaan, menghapus tulisan Starbucks yang mengelilingi siren, memperbesar sirennya, dan memberi warna hijau.

Paragraf Induktif

Akibat Buruk Dari Pengangguran

Salah satu faktor penting yang menentukan kemakmuran suatu masyarakat adalah tingkat pendapatannya. Pendapatan masyarakat mencapai maksimum apabila tingkat penggunaan tenaga kerja penuh dapat diwujudkan. Pengangguran mengurangi pendapatan masyarakat, dan ini mengurangi tingkat kemakmuran yang mereka capai.

            Ditinjau dari sudut individu, pengangguran menimbulkan berbagai masalah ekonomi dan sosial kepada yang mengalaminya. Ketiadaan pendapatan menyebabkan para penganggur harus mengurangi pengeluaran konsumsinya. Disamping itu ia dapat mengganggu taraf kesehatan keluarga. Pengangguran yang berkepanjangan menimbulkan efek psikologis yang buruk ke atas diri penganggur dan keluarganya.

            Apabila keadaan pengangguran di suatu negara adalah sangat buruk, kekacauan politik dan sosial selalu berlaku dan menimbulkan efek yang buruk kepada kesejahteraan masyarakat dan prospek pembangunan ekonomi dalam jangka panjang.

            Nyatalah bahwa pengangguran adalah masalah yang sangat buruk efeknya kepada perekonomian dan masyarakat, dan oleh sebab itu secara terus menerus usaha-usaha harus dilakukan untuk mengatasinya.

Sumber : referensi makroekonomi teori pengantar edisi ketiga sadono sukirno

Paragraf Deduktif

Masalah Pengangguran di Jakarta

Pengangguran adalah suatu keadaan dimana seseorang yang tergolong dalam angkatan kerja ingin mendapatkan pekerjaan tetapi belum dapat memperolehnya. Seseorang yang tidak bekerja, tetapi tidak secara efektif mencari pekerjaan tidak tergolong sebagai penganggur. Sebagai contoh, ibu rumah tangga yang tidak ingin bekerja karena ingin mengurus keluarganya tidak tergolong sebagai penganggur. Seorang anak keluarga kaya yang tidakmau bekerja karena gajinya lebih rendah dari yang diinginkannya juga tidak tergolong sebagai penganggur. Ibu rumah tangga dan anak orang kaya tersebut dinamakan penganggur sukarela.

Faktor utama yang menimbulkan pengangguran adalah kekurangan pengeluaran agregat. Para pengusaha memproduksi barang dan jasa dengan maksud untuk mencari keuntungan. Keuntungan tersebut hanya akan dapat diperoleh apabila para pengusaha dapat menjual barang yang mereka produksikan. Semakin besar permintaan, semakin banyak barang dan jasa yang akan mereka wujudkan. Kenaikan produksi yang dilakukan akan menambah penggunaan tenaga kerja. Dengan demikian terdapat perhubungan yang erat di antara tingkat pendapatan nasional yang dicapai dengan penggunaan tenaga kerja yang dilakukan; semakin tinggi pendapatan nasional, semakin banyak penggunaan tenaga kerja dalam perekonomian.

Ditinjau dari sudut individu, pengangguran menimbulkan berbagai masalah ekonomi dan sosial kepada yang mengalaminya. Ketiadaan pendapatan menyebabkan para penganggur harus mengurangi pengeluaran konsumsinya. Disamping itu ia dapat mengganggu taraf kesehatan keluarga. Pengangguran yang berkepanjangan menimbulkan efek psikologis yang buruk ke atas diri penganggur dan keluarganya.

            Apabila keadaan pengangguran di suatu negara adalah sangat buruk, kekacauan politik dan sosial selalu berlaku dan menimbulkan efek yang buruk kepada kesejahteraan masyarakat dan prospek pembangunan ekonomi dalam jangka panjang.

Metode Ilmiah

A. Macam-Macam Metode Penelitian

  1. Pengertian Metode Penelitian

Pengertian metode, berasal dari bahasa Yunani yaitu methodos yang berarti cara atau menuju suatu jalan. Metode merupakan kegiatan ilmiah yang berkaitan dengan suatu cara kerja (sistematis) untuk memahami suatu subjek atau objek penelitian, sebagai upaya untuk menemukan jawaban yang dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah dan termasuk keabsahannya ( Rosdy Ruslan,2003:24 ).

Sedangkan pengertian penelitian, diantaranya :

  1. Penelitian adalah usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan menguji kebenaran suatu pengetahuan, yang dilakukan dengan metode-metode ilmiah ( Sutrisno Hadi, 2007:3 ). John Dewey di dalam bukunya How We Think (1910) mengatakan bahwa metode ilmiah ialah langkah-langkah pemecahan suatu masalah yaitu sebagai berikut:
  2. Merasakan adanya suatu masalah atau kesulitan, dan masalah atau kesulitan ini mendorong perlunya pemecahan.
  3. Merumuskan dan atau membatasi masalah/kesulitan tersebut. Di dalam hal ini diperlukan observasi untuk mengumpulkan fakta yang berhubungan dengan masalah itu.
  4. Mencoba mengajukan pemecahan masalah/ kesulitan tersebut dalam bentuk hipotesis-hipotesis. Hipotesis-hipotesis ini adalah merupakan pernyataan yang didasarkan pada suatu pemikiran atau generalisasi untuk menjelaskan fakta tentang penyebab masalah tersebut.
  5. Merumuskan alasan-alasan dan akibat dari hipotesis yang dirumuskan secara deduktif.
  6. Menguji hipotesis-hipotesis yang diajukan, dengan berdasarkan fakta-fakta yang dikumpulkan melalui penyelidikan atau penelitian. Hasil penelitian ini bisa menguatkan hipotesis dalam arti hipotesis diterima, dan dapat pula memperlemah hipotesis, dalam arti hipotesis ditolak. Dari langkah terakhir ini selanjutnya dapat dirumuskan pemecahan masalah yang telah dirumuskan tersebut.

Adapun Noto Atmojo mengungkapkan bahwa metode ilmiah memiliki criteria, antara lain :

  1. Berdasarkan fakta d. Menggunakan hipotesis
  2. Bebas dari prasangka e. Menggunakan ukuran objektif
  3. Menggunakan prinsip analisis

  1. Webster’s New Collegiate Dictionary yang mengatakan bahwa penelitian adalah “ penyidikan atau pemeriksaan bersungguh-sungguh, khususnya investigasi atau eksperimen yang bertujuan menemukan dan menafsirkan fakta, revisi atas teori atau dalil yang telah diterima”.

Berdasarkan pengertian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Metode penelitian adalah cara untuk memecahkan masalah ataupun sebagai cara pengembangan ilmu pengetahuan dengan menggunakan metode-metode ilmiah yang sistematis dan logis.

B. Macam – macam Metode Penelitian

Banyak metode penelitian yang biasa digunakan dalam penelitian social dan pendidikan. Mc. Milan membagi macam-macam metode penelitian berdasarkan pendekatan yang digunakan, antaralain :

  1. Pendekatan Kualitatif

a. Metode Etnografis

Metode etnografis ialah metode yang digunakan untuk menginterpretasi budaya, kelompok social dan suatu system masyarakat. Penelitian etnografi bertujuan untuk mendeskripsikan cara berpikir, adat, bahasa, kepercayaan dan prilaku hidup suatu masyarakat. Proses penelitian ini biasanya dilaksanakan di lapangan dalam waktu yang cukup lama, dengan bentuk observasi dan wawancara alamiah dengan partisipan serta mengumpulkan dokumen atau benda-benda (artifak). Hasil akhir penelitian ini biasanya sangat komprehensif dan menggambarkan kompleksitas suatu kehidupan. Contoh penelitian dalam pendidikan : ” Pelaksanaan kurikulum Berbasis Kompetensi”.

b. Metode Historis

Historis / Sejarah ialah studi tentang masa lalu dengan menggunakan paparan dan penjelasan. Metode Historis ialah metode yang bertujuan untuk merekonstruksi masa lalu secara sistematis dan obyektif dengan mengumpulkan , menilai, memverifikasi, dan mensintesis bukti untuk menetapkan fakta dan mencapai konklusi yang dapat dipertahankan dan dalam hubungan hipotesis tertentu.

Ciri khas penelitian historis ialah periode waktu : kegiatan, peristiwa, karakteristik, dan nilai-nilai dikaji dalam konteks waktu. Contoh penelitian ini misalnya : ” Manajemen Pembuatan Kurikulum Berbasis Kompetensi “

c. Metode Fenomenologis

Metode Fenomenologis ialah metode yang digunakan dalam penelitian yang mencari arti dari pengalaman kehidupan. Peneliti menghimpun data berkenaan dengan konsep, pendapat, pendirian, sikap, penilaian, dan pemberian makna terhadap situasi atau pengalaman dalam kehidupan. Tujuan penelitian ini ialah menemukan makna dari hal-hal yang esensi atau mendasar dari suatu pengalaman.Penelitian ini dilakukan melalui wawancara mendalam dari partisipan.Hasil studi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman pembaca tentang penghayatan kehidupan oranglain.

d. Metode Studi Kasus

Metode Studi Kasus ialah metode yang digunakan dalam penelitian yang dilakukan terhadap suatu “kesatuan system”, baik itu berupa program, kegiatan, peristiwa, atau sekelompok individu yang terikat oleh tempat ataupun waktu. Penelitian ini diarahkan untuk menghimpun data, mengambil makna,dan memperoleh pemahaman dari kasus tersebut. Suatu kasus tidak dapat mewakili populasi dan tidak dimaksudkan untuk memperoleh kesimpulan dari populasi.Keismpulan sudi kasus hanya berlaku bagi kasus yang diteliti. Karena tiap kasus bersifat unik dan memiliki karakteristik yang berbeda antara yang satu dengan yang lain. Studi kasus memiliki beberapa kelemahan,antaralain :

  1. Sulit dibuat inferensi kepada populasi
  2. Mudah dipengaruhi pandangan subjektif

Adapun keunggulan studi kasus ini ialah:

  1. Dapat memberi hipotesis untuk penelitian lanjutan
  2. Mendukung studi-studi besar dikemudian hari
  3. Dapat digunakan sebagai contoh ilustrasi

e. Metode Teori Dasar

Metode Teori Dasar ialah merode yang digunakan dalam penelitian dasar yang diarahkan pada penemuan atau penguatan suatu teori. Penelitian teori dasar harus melalui beberapa langkah penelitian, antaralain:

  1. Peneliti memiliki gambaran sifat-sifat realitas empiris
  2. Permulaan penelitian dimulai dengan pernyataan dasar mengenai dunia empiris yang dimasuki lapangan
  3. Peneliti harus menetapkan data apa yang akan diambil
  4. Peneliti harus melakukan ekplorasi
  5. Peneliti harus mampu melakukan inspeksi
  6. Peneliti harus mampu menganalisa dan melakukan rekonstrsuksi penemuan untuk bangunan hipotesis barunya.

f. Metode Studi Kritis

Metode Studi kritis ialah metode yang digunakan dalam penelitian yang berkembang dari teori kritis, feminis, ras dan pascamodern yang bertolak dari asumsi bahwa pengetahuan bebrsifat subjective. Peneliti kritis memandang bahwa masyarakat terbentuk oleh orientasi kelas, status, ras ,suku bangsa,jenis kelamin, dll. Peneliti feminis memusatkan perhatiannya pada masalah jender, ras, sedangkan peneliti pascamodern memusatkan pada institusi social dan kemasyarakatan. Dalam penelitian kritis, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antaralain:

  1. Peneltian kritis tidak bersifat deskrit.
  2. Penelitian kritis menggunakan pendekatan studi kasus

 

2. Pendekatan Kuantitatif

a. Metode Deskriptif

Metode deskriptif ialah suatu metode penelitian yang digunakan dalam Penelitian deskriptif untuk menggambarkan fenomena yanga ada. Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang memberi uraian mengenai gejala social yang diteliti dengan mendeskripsikan tentang nilai variable bedasarkan indicator yang diteliti tanpa membuat hubungan dan perbandingan dengan sejumlah variable yang lain. Tujuan metode deskriptif ini ialah:

1.Mengumpulkan informasi actual secara rinci yang melukiskan gejala.

2.Mengidentifikasi masalah dan memeriksa praktik yang berlaku.

3.Menetapkan keputusan apabila oranglain menghadapi situasi yang sama

Syarat penelitian deskriptif:

1.Peneliti harus memiliki sifat represif. Ia harus mencari,bukan menguji.

2.Peneliti harus memiliki kekuatan integrative.

3.Peneliti tidak mengadakan manipulasi atau pengubahan variable

Contoh penelitian :” Kecerdasan Emosi Siswa SMA 1 Kab.Pelalawan Riau

b. Metode Komparatif

Metode Komparatif ialah metode yang digunakan dalam penelitian yang diarahkan untuk mengetahui apakah antara dua variable ada perbedaan dalam suatu aspek yang diteliti. Dalam penelitian ini tidak ada manipulasi dari peneliti. Penelitian dilakukan secara alami, dengan mengumpulkan data dengan suatu instrument. Hasilnya dianalisis secara statistic untuk mencari perbedaan variable yang diteliti.

c. Metode Korelasional

Metode Korelasional ialah metode yang mencari hubungan atau korelasi diantara variable-variabel yang dicari.. Korelasi antara dua variable atau lebih dapat berupa, sebaaai berikut

  1. Korelasi Positif, yaitu korelasi dimana jika salah satu variable meningkat, maka variable lain cenderung meningkat pula, atau sebaliknya bila salah satu variable turun, maka variable yang lain cenderung turun.
  2. Korelasi Negatif, yaitu korelasi dimana jika salah satu variable meningkat, maka variable yang lain akan cenderung menurun, begitu pula sebaliknya.
  3. Tidak ada Korelasi, yaitu kedua variable tidak menunjukkan adanya hubungn antara keduanya.
  4. Korelasi sempurna, yaitu korelasi dimana kenaikan dan penurunan variable yang satu berbanding seimbang dengan yang lain.

Tujuan metode korelasional ini ialah untuk meneliti sejauh mana variable pada satu factor berkaitan dengan factor lainnya. Metode ini digunakan untuk:

  1. Mengukur hubungan antar variable
  2. Meramalkan variable tak bebas dari pengetahuan kita tentang variable bebas
  3. Meratakan jalan untuk membuat rancangan penelitian eksperimental

d. Metode Survey

Metode Survey ialah metode yang digunakan dalam penelitian yang dilakukan dalam pengamatan langsung terhadap suatu gejala dalam populasi besar atau kecil. Proses penelitian survey merupakan suatu fenomena social dalam bidang pendidikan yang menarik perhatian peneliti. Penelitian survey menggambarkan proses transformasi komponen informasi ilmiah, yakni :

 e. Metode Ekpos Fakto

Metode Ekpos Fakto ialah metode yang digunakan dalama penelitian yang meneliti hubungan sebab akibat yang tidak dimanipulasi oleh peneliti. Adanya hubungan sebab akibat didasarkan atas kajian teoritis, bahwa suatu variable tertentu mengakibatkan variable tertentu. Umpamanya : peningkatan pengetahuan tentang gizi pada ibu hamil menyebabkan kesehatan bayi meningkat. Penelitian ekpos fakto ini dapat dilakukan dengan baik bila dengan menggunakan kelompok pembanding.

f. Metode Tindakan

Metode Tindakan ialah metode yang digunakan dalam penelitian yang diarahkan pada pemecahan masalah atau perbaikan. Penelitian ini difokuskan kepada perbaikan proses maupun peningkatan hasil kegiatan. Contohnya guru mengadakan pemecahan masalah terhadap masalah-masalah yang ada dalam kelas.

 C. Manfaat Metode Penelitian

Manfaat yang dapat diperoleh dengan mengetahuinya metode penelitian ini ialah :

  1. Mengetahui arti pentingnya penelitian
  2. Menilai hasil-hasil penelitian
  3. Dapat melahirkan sikap dan pola piker yang skeptic, analitik, kritik dan kreatif

Karangan Non Ilmiah (Fiksi)

Tipe Idealku~

Umurku 18 tahun. Masa dimana seorang gadis terlihat semuanya. Kecantikannya, pesonanya, dan masa depannya. Nah begitu juga denganku, aku yang sekarang menduduki kelas 3 SMA kini telah memikirkan apa yang akan aku lakukan kelak. Seperti pekerjaan apa yang pantas buatku, sampai memikirkan jodoh yang akan ku dapat nanti seperti apa. Berbicara tentang jodoh pasti lekat dengan tipe ideal apa yang akan dipilih untuk menghiasi kehidupan kita selanjutnya. Aku yang notabene anak jilbaber tentu gak akan sembarangan memilih tipe ideal. Tapi ketika aku berpikiran tentang tipe idealku, aku tidak akan menjelaskan panjang lebar karena di kepalaku sekarang aku sedang menyukai seseorang. Seseorang yang telah menjadi tipe idealku selama dua tahun terakhir. Namanya Zafran.

“Ayo dek!” Kak Ifa menyenggol lenganku. Lamunanku tentang jodoh pun berakhir. Ternyata aku sedang berada di bus mini yang telah berhenti di persimpangan jalan. Aku mengikuti Kak Ifa menuruni bus. Siang itu terik sekali, biasanya sepulang sekolah aku langsung ke rumah. Tapi kali ini Kak Ifa, kakak kelasku yang telah lulus tahun lalu mau meminjamiku novel karya penulis favoritku. Tere liye. Jadi aku diajak ke rumahnya. Sepi sekali. Oh ya aku lupa kan Kak Ifa sudah hidup mandiri. Rumahnya adalah sebuah apartemen kecil di lantai tiga daerah bandung. Mungil dan rapi.

“Duduk dulu dek, tak ambilin minum dulu.” aku mengangguk sambil menyandarkan bahuku di sofa empuk.

Aku mengedarkan pandanganku ke sekeliling ruangan. Terdapat miniatur hiasan dan beberapa foto yang menempel di dinding. Kalian pasti tahu ketika aku sekarang sedang melihat sebuah foto yang menggantung tepat di sebelah jendela. Hatiku bergetar sebentar. Tak terasa pipiku memanas. Aku tersenyum. Tahu kan apa itu? Terlihat sosok berdiri dengan lutut setengah ditekuk sedang merangkul Kak Ifa. Benar dialah Zafran kakaknya Kak Ifa. Foto itu diambil tahun lalu ketika hari wisudanya Kak Ifa. Secara pribadi aku tidak pernah bertemu langsung dengan Kak Zafran. Aku mengetahuinya saat itu ada talk show tentang remaja di sekolah.

Aku sebenarnya termasuk cewek yang cuek dan gak mudah tertarik dengan laki-laki, karena dulu ketika aku pernah naksir dengan beberapa cowok pasti akhir-akhirnya semua adalah perok*k. Wah ganteng ganteng perok*k. Itu biasanya yang selalu jadi alasanku untuk tidak tertarik cowok. Tapi kali itu aku bertemu dengan Kak Zafran lebih tepatnya melihatnya saat jadi mc di talk show tersebut. Aku langsung berasumsi inilah tipeku. Lagi-lagi hatiku bergetar. Aku mengenal Kak Ifa saat MOS SMA dulu, sebelumnya keluargaku dan keluarga Kak Ifa sudah saling mengenal. Tapi baru kenal akrab ketika sama sama SMA. Aku tahu kalau Kak Ifa mempunyai kakak laki-laki tapi aku tidak tahu kalalu itu Kak Zafran.

“Nih silahkan diminum.” Kak Ifa membuatkan jus apel yang segar. Kak Ifa dan aku sama-sama jilbaber. Keluarga kami termasuk keluarga yang religius. Jadi, kami selalu berada dalam pengawasan orangtua. Dalam hal apa pun dari masalah sekolah, teman yang kita gauli, sampai masalah pemilihan jodoh semua harus dengan persetujuan orangtua kita. Aku tidak pernah tertekan selama semua itu masih tidak masalah bagiku.

“Gak pulang kampung Kak?” tanyaku sambil menyeruput jus apel.
“Ah belum Sa, nunggu Kakakku habis wisuda.”
“Oh S2 ya?” tanyaku.
“Gak pengen segera meminang cewek Kak, masa udah umur belum ada yang nempel?” aku sedikit tertawa. Kak Zafran kalau dihitung tahun ini sudah berumur 26 tahun, usia yang sudah pantas menikah. Padahal tuh temennya buanyak banget masa sih belum ada yang cocok. Ah orang kan beda beda, lah wong emang belum jodohnya.

“Kak Zafran itu memang gitu, pengen usaha mandiri dulu baru menikah, lah cewek-cewek yang ditawarin Ayahku dipending semua, hahaha, katane belum masuk nominal..” aku ikutan tertawa. Gak heran lah wong udah S2 masa mau nyari istri lulusan SMP atau SMA. Ya gak selevel lah.
“Emang kriteria Kak Zafran seperti apa?”
“Tahulah, katane pengen yang energik, mau belajar, dan so pasti yang cantiklah..”
“Hahaha, yang baik pasti dapet yang baik..”
Eittss jangan salah walaupun Kak Zafran adalah kriteria idamanku bukan berarti aku pengen jadi istrinya. Ya sadar dong, S2 kalee, masa iya mau yang masih bau kencur kayak begini.

“Tapi katanya targetnya mau nikah tahun ini.”
“Waah berarti udah ada yang mau dikenalin sama keluarga dong.”
“Yah tunggu aja kamu nanti bakal sibuk loh tak ajak kirimin undangannya.”
“Beres lah, serahkan pada Adikmu tercinta ini.”
Kak Ifa tertawa sambil menepuk pundakku. Setelah aku dapet buku novelnya, aku segera pamit pulang.
“Keburu sore Kak, entar Ibuku khawatir.”

6 bulan kemudian…
Aku telah lulus SMA dan telah magang jadi guru SD. Walaupun masih kuliah aku telah diterima jadi guru.
“Waah mbak Raisa ini udah cantik, pinter, jilbaber pula, cocok jadi kriteria idaman setiap cowok!” ujar temen-temen guruku. Aku tersenyum merendah.
“Ah gak gitu juga kok, masih jelek banget mbak.”
“Cepet nikah aja tuh temen guru cowok udah pada banyak yang ngelirik loh.”
“Mau kuliah dulu mbak, nyari ilmu yang banyak dulu, hehehehe, mantesin diri siapa tahu dapet yang S2..” semua orang tertawa. Tiap hari kalau kumpul di kantor bahasannya selalu nikah.

“Ya kamu duluan dong, masa udah mau kepala tiga gak nongol-nongol undangannya.” ujar salah satu temanku, Fatma. Yang disinggung langsung mendelik.
“Jodoh itu rahasia, kalau udah waktunya bakalan menjemput, weeekk..” mbak Laila ngeles.
“Ya kalau gak dijemput ya gak bakalan turun lah..” Fatma tambah mengolok-ngolok mbak Laila.
“Emang turun dari mana? Kayak dongeng aja pake kereta kencana.”
“Mungkin sebenarnya udah ada tuh tapi gak tahu.” ujarku ikut-ikutan. Mbak Laila itu selalu dijodoh-jodohkan dengan pak Andi, guru olah raga. Sama sama mau kepala tiga.
“Sssstt… Orangnya entar kegigit-gigit loh kalau makan.”

Kami tertawa semua. Bel pulang pun berbunyi, obrolan kita bersambung minggu depan lagi. Karena hari ini weekend. Hari minggu aku tetap di rumah, bersih-bersih dan memasak. Biasanya kalau gak ada acara ya istirahat aja. Ayahku sedang memperbaiki komputernya yang katanya agak rusak. Ayahku seorang guru juga jadi walau hari libur gak pernah bersantai, ada aja kerjaan sekolahnya. Mau mengetik tapi monitornya agak bermasalah.

“Assalamualaikum…” seseorang mengetuk pintu di depan.
Aku segera berjalan membuka pintu. “Waalaikum salam, loh..” Seorang pria berdiri di depanku.
“Loh Kak Zafran, tumben sekali.” sebenarnya agak kaget juga.
Ayahku mengikutiku ke depan. “Oh sudah sampe toh Nak Zafran, ayo silahkan masuk!”
“Ini loh Nak Zafran mau membantu Ayah memperbaiki komputer.” Kak Zafran duduk di ruang tamu. Jujur saja baru kali ini aku melihat Kak Zafran dari dekat. Dia tampan, tingginya sekitar 170, saleh dan sangat baik. Sudah ku bilang dialah tipe idealku.

“Dek Raisa udah besar ya, dulu masih segini.” Kak Zafran menunjuk lengan tangannya.
“Sekarang sudah segini.” tangannya memegang pelipis kepalanya.
Aku tersenyum. Ngaco nih Kak Zafran masa aku setinggi itu. Aku segera ke dapur membuatkan teh. Setelah itu aku kembali ke kamar untuk merapikan buku-bukuku. Aku tidak terlalu mendengarkan percakapan Kak Zafran dengan ayahku karena aku sudah terlelap tidur.

Aku kembali ke rutinitasku biasanya. Tak ada halangan apa-apa atau kejadian kejadian lainnya. Sampai pada hari sabtu sore. Ketika ibuku dan ayahku pulang dari kantor… “Banyak banget bawaannya, habis belanja ya Bu?” tanyaku terheran-heran. Ibu dan ayah tidak biasanya belanja sebanyak ini.
“Ini loh Nak, besok mau ada temen Ayahmu datang, satu mobil katanya.” jelas ibuku. Aku manggut-manggut sambil ikut membantu membawa barang belanjaan masuk. Malamnya aku ikutan sibuk-sibuk membantu ibu di dapur. Membuat kue kue kering, basah, dan masakan lainnya. Wah banyak banget ini kalau cuma buat satu mobil.” pikirku.

“Kayak mau ada acara apa Bu, istimewa banget.” celetukku.
Ibuku hanya tersenyum. Biasanya kalau ada acara reuni selalu pesan catering. Ibu tidak perlu repot-repot di dapur.
“Ini tamu istimewa banget, Sa.”
“Besok kamu ikutan menyambut, gak ada acara kan?”
Aku mengangguk.

Pagi ini rusuh sekali aku sampai kecapean membantu ibu menata makanan.
“Ayo Sa cepet mandi!” teriak ibuku dari dari dapur.
“Ambil bajunya di kamar Ibu.”
Haaa….
“Sarimbitan lagi ta Bu?”
“Ya pokoknya pake baju yang di kamar Ibu.”

Setelah mandi aku langsung ke kamar ibuku. Aku terperanjat. Beneran aku mau dipakein baju ini. Baju itu biasa, gamis. Tapi yang membuat beda itu adalah bukan style-ku biasanya. Ini feminim banget. Warnanya peach ada corak bunganya di bagian rok bawahnya. Dipadu dengan jilbab panjang pashmina berwarna senada. Ada bros dan peniti warna-warni. Benar-benar bukan styleku. Aku tipe cewek yang casual suka yang kalem dan gak feminim.

“Bu, gamis ini ya?”
Ibuku mengiyakan. Segera ku pakai daripada diomeli nantinya. Adikku menyerobot masuk kamar.
“Wuuiiiihhh cantiknya. Kayak mau ketemu pacar saja.” goda adik perempuanku. Aku melengos gak peduli.
“Sini Ibu dandani.” ibu masuk membawa alat make up.
“Waah ngapain Bu, pake bedak aja!”
“Udah gak usah protes.” set, set, set aku didandani bak pengantin.

Tamu yang dikata istimewa itu pun tiba. Tapi kok aku tidak asing dengan plat nomor mobil nya. Lhaaaaaahhh…..
“Loh Kak Ifa?” tuh bener itu kan mobil orangtuanya Kak Ifa. Dia melambaikan tangan kepadaku sambil cengar-cengir. Aku masih melongo. Kok Kak Ifa gak bilang kalau mau ke sini? Sama keluarga besarnya lagi!” Kami sekeluarga menyambut keluarga Kak Ifa. Saling cipika-cipiki. Aku berbisik pada ibuku.
“Temennya Ayah belum datang ya? Malah ketambahan tamu lagi, hihihi.” bisikku.
“Ya ini tamu istimewa Ayahmu.” ujar ibuku sambil tersenyum.
“Oalah!”

Kak Zafran kali ini tampil dengan hem warna hitam yang selaras dengan celananya. Benar-benar tambah ganteng! Hihihi. Aku mengerling pada Kak Ifa.
“Kok gak bilang mau ke sini, tumben sekali?”
Kak Ifa hanya tersenyum. “Aku juga baru dikasih tahu tadi pagi.” jawabnya.
Kami pun segera masuk rumah.

“Alhamdulillah kami sekeluarga bisa silaturahmi ke rumah bapak Agus. Kami datang bukan tanpa maksud apa-apa. Saya dengan sangat hormat dan penuh ketidaksopanan ingin meminang dek Raisa. Saya telah berbicara langsung minggu kemaren dengan Pak Agus dan keluarga saya, dan saya telah melihat sendiri bagaimana Dek Raisa yang akhirnya saya telah memantapkan diri dan hati bahwa saya tidak akan salah memilihnya untuk mendampingi dalam sisa umurku nanti…” ucap Kak Zafran dengan tegas dan mantap. Seperti dapat petir di siang bolong aku langsung melongo. Melamar? Melamar siapa? Aku? Gak salah ya? Ibuku menggenggam tanganku. “Gimana Nak?” ibuku bertanya padaku.

Aku langsung dilema. Aku tak tahu harus menjawab apa. Bahkan aku sekarang tidak tahu masih bernapas atau tidak saking kagetnya. Kepalaku menunduk, tanganku meremas-remas tanda gugup sekali. Aku harus menjawab apa ini? Banyak hal yang masih ingin aku lakukan sendiri. Tapi itu tidak akan bisa menjadi alasan. Kenapa ayah dan ibu tidak memberitahuku? Jangan-jangan memang sengaja. Ku beranikan diri untuk mendongakkan kepalaku. Ku tatap wajah ayahku. Dia tersenyum padaku dengan mantap. Tak ku temukan keraguan dalam kilatan matanya. Akhirnya… “Aku menurut bagaimana pendapat Ayah, Ibuku.” ujarku.

Ku lihat wajah Kak Ifa. Dia mengangguk senang. Dan dengan sedikit keraguan ku layangkan pandanganku kepada Kak Zafran. Seketika aku langsung terpaku, bagaimana tidak. Dia tersenyum sangat manis padaku. Aku terkesima. Ini Kak Zafran kan? Katanya mau menikah tahun ini? Calonnya siapa? Aku? Masa aku? Yang bener? “Alhamdulillah kami Ayah dan Ibu merestui kamu dengan Nak Zafran, kami percaya kamu bisa jadi istri yang baik, makanya Ayah dan Ibu sengaja tidak memberitahumu karena kamu juga sudah pantas menikah.” ucap ayahku.

Ku balas genggaman tangan ibuku. Aku tak percaya, Kak Zafran adalah kriteria idamanku dan tetap seperti itu selamanya. Sekarang dia akan menjadi suami sekaligus teman hidupku. Allah tidak memilihkan orang lain untukku karena sudah ada Kak Zafran yang hanya ada satu di dunia ini. Tak perlu mencari orang lain yang mirip. Dialah Kak Zafran, tipe idealku dan cinta sejatiku sampai kapan pun. Malamnya ku habiskan diriku untuk memanjatkan rasa syukurku kepada Allah. Hanya karenanya semua ini terjadi. Yang baik akan bertemu dengan yang baik. Hari berlalu dengan cepat. Sampai tiba dimana hari aku melepaskan masa lajangku. Kabar pernikahanku merebak dengan cepat. Kak Ifa tidak henti-hentinya menggodaku.

“Bener kan Kakakku menikah tahun ini?”
“Ya kan Mbak Raisa.” godanya.
“Kamu jadi Mbakku kan.”

Aku memeluknya dengan haru. Nasyid islami mengiringi langkah kakiku menuju pelaminan. Gaun pengantin yang ku kenakan menjadikanku laksana sang putri satu malam. Sedangkan Kak Zafran mengenakan setelan jas yang membuatnya tambah menawan. Dia tersenyum padaku. Pipiku merona. Aku terpesona berkali-kali. Akhirnya akad nikah pun berlangsung. Kak Zafran mengucapkan ijab qobul dengan mantap tanpa ada keraguan. Setiap katanya bergema di hatiku. Air mataku meleleh perlahan. Aku memeluk ibuku dengan erat.

Ku cium tangan Kak Zafran dengan khidmat. Dia memegang ubun-ubunku sambil berdoa.
“Alhamdulillah Allah telah mengirimkan bidadari kepadaku malam ini.” senyumnya mengembang indah. Ku balas senyuman itu dan ku tatap wajahnya. Lagi-lagi aku terpesona. Dialah tipe idealku. “Kapan Kak Zafran jatuh cinta padaku?”
“Saat pertama kali melihatmu.”

“Kenapa?”
“Karena tidak ada wanita yang memikat hatiku dalam pandangan pertama selain kamu.”
“Aku mencintaimu sekarang dan sampai nanti.”
“I love you, Raisa.”

Aku menangis. Rasa bahagia membuncah di hati. Dua insan saling jatuh cinta. Memang kalau sudah begini, rasanya dunia hanya milik kita berdua. Kak Zafran yang 7 tahun lebih tua dariku, kini telah syah menjadi suami sekaligus teman hidupku. Sekali lagi ku katakan, dialah tipe idealku dan akan tetap seperti itu sampai kapan pun. Dialah milikku selamanya. “Terima kasih ya Allah, atas kesempatan menikmati rasa yang indah di hati kami.” Malam ini menyisakan rintik hujan yang lembut. Malam yang benar-benar hening dan syahdu. Menyanyikan nyanyian malam.

Selesai